Ahad 27 Feb 2022 09:23 WIB

Inovasi Teknologi, Bank DKI Raih Indonesia IT Award 2022

Inovasi Bank DKI dilandaskan kepada program Pemprov DKI dan dukungan ke UMKM

Dengan tujuan mendorong penerapan inklusi keuangan serta memperluas akseptansi pembayaran digital, Bank DKI juga menghadirkan JakOne Abank untuk dapat mendigitalisasi transaksi para pelaku UMKM.
Foto: istimewa
Dengan tujuan mendorong penerapan inklusi keuangan serta memperluas akseptansi pembayaran digital, Bank DKI juga menghadirkan JakOne Abank untuk dapat mendigitalisasi transaksi para pelaku UMKM.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank DKI berhasil meraih penghargaan Indonesia IT Award 2022. Dalam penghargaan yang digelar secara virtual tersebut, Bank DKI menerima Gold Award pada kategori The Best IT for Bank Company (Regional Development Bank). Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyatakan raihan Indonesia IT Award merupakan bukti kinerja perseroan dalam meningkatkan inovasi teknologi.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Herry Djufraini menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dan memberikan dukungan sehingga Bank DKI dapat menerima penghargaan tersebut. "Pengembangan IT yang kami lakukan dilandaskan pada dukungan Bank DKI terhadap program-program pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan menghadirkan solusi kebutuhan layanan perbankan digital bagi masyarakat, termasuk dukungan kepada sektor UMKM," tutur dia berdasarkan rilis yang diterima Republika.co.id, Ahad (27/2/2022)

Sebagaimana diketahui, penghargaan Indonesia IT Award 2022diberikan kepada perusahaan yang mampu merencanakan,mengimplementasikan, memantau serta mengevaluasi dan terus memperbaiki usahanya secara strategis terkait pemanfaatan IT dalam mencapai tujuan perusahaan serta memberikan nilai tambah dan layanan bagi para pemangku kepentingannya.

Melalui JakOne Mobile, Bank DKI telah menghadirkan solusi perbankan digital bagi nasabah pengguna untuk menciptakan pengalaman bertransaksi yang lebih personal, mobile dan handal mulai dari bayar bermacam tagihan dan belanja online, top up uang elektronik, bersedekah/ berdonasi untuk sesama hingga mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito secara online. 

Selain JakOne Mobile, Bank DKI juga menyediakan JakCard, kartu prabayar yang selama ini sudah dipergunakan secara luas sebagai e-ticket berbagai moda transportasi layanan publik seperti TransJakarta, Mikro Trans, Angkot JakLingko, MRT Jakarta, LRT, hingga kereta bandara/Railink.

JakCard juga menjadi alat pembayaran utama di berbagai Kawasan Wisata yang dimiliki Pemprov. DKI Jakarta seperti Ancol, Taman Margasatwa Ragunan, Monas, Planetarium dan berbagai museum. Bank DKI juga dipercaya menyalurkan berbagai program bantuan sosial seperti Bantuan Sosial Tunai (BST), Kartu Jakarta Pintar (KJP Plus), Kartu Lansia Jakarta (KLJ) dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) serta program Dasawisma.

Bank DKI juga telah menyiapkan sejumlah layanan e-channel melalui JakOne Community Apps. JakOne Community Apps hadir sebagai upaya untuk terus meningkatkan layanan perbankan digital kepada berbagai komunitas di DKI Jakarta dan sekitarnya. JakOne Community Apps merupakan ekosistem layanan perbankan digital yang terdiri dari JakOne Mobile, JakOne Abank, JakOne Erte, JakOne Artri, Ancol Apps hingga Si Ondel.

"dengan visi menjadi Bank pilihan untuk Jakarta yang maju dan sejahtera, Bank DKI berharap berbagai inovasi digital tersebut dapat memberikan kenyamanan, kemudahan dan melengkapi kebutuhan masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan digital," tutur dia

Mendorong digitalisasi UMKM

Dengan tujuan mendorong penerapan inklusi keuangan serta memperluas akseptansi pembayaran digital, Bank DKI juga menghadirkan JakOne Abank untuk dapat mendigitalisasi transaksi para pelaku UMKM.

JakOne Abank merupakan layanan perbankan tanpa kantor dimana Bank DKI hadir melalui Agen dengan menggunakan perangkat Mobile Point of Sale (MPOS) untuk pembayaran pajak dan retribusi, pembayaran tagihan.

Dengan menjadi JakOne Abank, nasabah/pedagang yang menjadi Agen dapat melayani berbagai transaksi perbankan dari masyarakat dan mendapatkan komisi dari setiap transaksi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement