Rabu 02 Mar 2022 11:26 WIB

Musabaqah Al-Qur'an dan Al-Hadits Bukti Persaudaraan Arab Saudi-Indonesia

Panitia akan terus berupaya terbaik demi terselenggaranya MHQH tingkat Nasional

Menag Yaqut Cholil Qoumas secara virtual menutup Musabaqah Hafalan Alquran dan Hadits (MHQH) Amir Sultan bin Abdul Aziz Alu Su
Foto: dok. Istimewa
Menag Yaqut Cholil Qoumas secara virtual menutup Musabaqah Hafalan Alquran dan Hadits (MHQH) Amir Sultan bin Abdul Aziz Alu Su

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kepala Atase Agama Kedubes Arab Saudi, Ahmed bin Essa Al-Hazmy menyatakan, Musabaqah Hafalan Al-Qur'an dan Al-Hadits (MHQH) Pangeran Sultan bin Abdul Aziz Alu Su'ud merupakan wujud persaudaraan dan kebersamaan Kerajaan Arab Saudi dan Republik Indonesia. Musabaqah yang dilaksanakan rutin setiap tahun ini menjadi bukti baiknya hubungan kedua negara.

"MHQH merupakan bukti kuatnya hubungan persaudaraan dan kebersamaan Republik Indonesia dan Kerajaan Arab Saudi. Hubungan kedua negara tidak hanya dalam bidang politik tetapi juga hubungan spiritual dan keagamaan serta semangat persaudaraan keagamaan," ungkap Ahmed di Jakarta, Selasa (1/3/22).

Baca Juga

Ahmed menjelaskan, panitia akan terus melakukan upaya terbaik demi terselenggaranya MHQH tingkat Nasional ke-14 tahun 2022 ini. Pihaknya berharap, izin pelaksanaan musabaqah akan segera dikeluarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selaku Satgas Nasional Penanganan Covid-19.

Ahmed meyakinkan, panitia akan memastikan pelaksanaan protokol kesehatan secara ketat. Protokol kesehatan akan diterapkan kepada seluruh peserta dan panitia.

"Alhamdulillah MHQH tingkat Nasional ke-13 tahun 2021 dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan tidak ada transmisi Covid-19 hingga peserta pulang ke daerah masing-masing," tambah Ahmed.

Sementara itu, Wakil Dubes Arab Saudi, Yahya Al-Qahthani menambahkan, musabaqah ini merupakan wujud kecintaan kedua negara terhadap Al-Qur'an. Musabaqah yang akan dilaksanakan di Jakarta, 21-24 Maret 2022 ini akan diikuti 250 peserta dari 34 provinsi. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement