REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Sekolah-sekolah di Minnesota, Amerika Serikat (AS) sampai hari ini tidak pernah merayakan hari libur Idul Fitri, tetapi itu akan berubah pada tahun ajaran depan. Siswa muslim di Minnesota untuk pertama kalinya akan mendapatkan hari libur Lebaran.
"Muslim bukan lagi minoritas kecil. Di beberapa distrik, mereka mewakili persentase besar Muslim. Banyak Muslim ikut ambil bagian dalam liburan Idul Fitri yang penting bagi mereka," kata Direktur eksekutif Dewan Hubungan Amerika-Muslim-Minnesota Jaylani Hussein dilansir dari Al Araby, Rabu (2/3/2022).
Distrik sekolah yang akan merayakan liburan Idul Fitri adalah Minneapolis, Hopkins, Moorhead, dan Mankato. Selain distrik-distrik tersebut yang memiliki populasi Muslim yang tinggi, terutama Somalia, beberapa pemimpin dewan sekolah yang juga Muslim telah membantu proses tersebut.
Dengan kebijakan baru ini di beberapa distrik sekolah, Minnesota bergabung dengan semakin banyak negara bagian yang mengakui hari libur Muslim. "Kami berharap lebih dari ini terjadi," kata Hussein, "Sekarang kami memiliki momentum, kami akan menargetkan lebih banyak distrik,” ujarnya.
Banyak kabupaten di Amerika yang memiliki populasi muslim yang tinggi, tetapi masih berupaya untuk memasukkan hari libur muslim di sekolah-sekolah. Misalnya, Fairfax County di Virginia memiliki populasi Muslim yang tinggi dan sejauh ini belum berhasil memberlakukan hari libur Muslim, meskipun ada upaya besar.
Hari libur yang paling penting bagi umat Islam adalah Idul Fitri dan Idul Adha. Dengan kebijakan baru ini, siswa Muslim di beberapa distrik di AS tidak perlu lagi berpikir memilih merayakan hari Lebaran atau masuk sekolah.
Sebelumnya, sejumlah sekolah di Vermont telah menetapkan hari libur bagi siswa muslim di kalender pendidikan mereka sejak 2015. Tahun ini, Idul Fitri diperkirakan akan jatuh pada 2-3 Mei dan awal Ramadhan akan jatuh pada 2 April 2022.