Jumat 04 Mar 2022 07:00 WIB

Universitas Al Azhar Kecam FIFA Karena Sikap Standar Ganda

Sikap standar ganda FIFA dikecam Universitas Al Azhar.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Muhammad Hafil
Universitas Al Azhar Kecam FIFA Karena Sikap Standar Ganda. Foto: Logo FIFA
Foto: AP
Universitas Al Azhar Kecam FIFA Karena Sikap Standar Ganda. Foto: Logo FIFA

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO —Pusat Islam Al Azhar Mesir mengecam Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) karena melarang Rusia dalam setiap kompetisi sepakbola menyusul invasi negara itu ke Ukraina, sementara Al Azhar menilai FIFA juga tutup mata terhadap kejahatan rezim zionis di Palestina.

Dalam sebuah pernyataan pada Rabu lalu Al Azhar sangat mengutuk keputusan badan sepak bola dunia itu. “Apakah Anda tahu Palestina? Kemanusiaan tidak dapat dipisahkan pada saat konflik,” kata Pusat Islam Al Azhar Mesir seperti dilansir iqna.irJumat (4/2).

Baca Juga

"Seharusnya tidak ada standar ganda. Kami mengutuk tindakan FIFA, terutama karena mengabaikan masalah Palestina di bawah slogan memisahkan politik dari olahraga," lanjutnya.

Pada Senin, FIFA mengumumkan mereka menangguhkan tim perwakilan Rusia tanpa batas waktu. Ini berarti Rusia hampir pasti tidak akan berpartisipasi di Piala Dunia Qatar pada November.

Sehari sebelumnya, FIFA mengutuk penggunaan kekuatan oleh Rusia dalam invasinya ke Ukraina. Pusat itu telah meminta para pemimpin dunia untuk melakukan upaya untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement