Kasus Aktif dan Positive Rate di DIY Terus Meningkat
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Ilustrasi Lonjakan Kasus Covid-19 | Foto: republika/mgrol100
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kasus aktif di DIY terus menunjukkan kenaikan menyusul dengan penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang signifikan akhir-akhir ini. Pada 4 Maret 2022 ini, Satgas Penanganan Covid-19 DIY mencatatkan kasus aktif sudah mencapai 33.544 kasus.
Sedangkan, penambahan kasus baru pada hari ini sebanyak 2.229 kasus. Penambahan tersebut menjadikan total kasus positif di DIY sudah mencapai angka 200.680 kasus.
Hal itu juga menyebabkan positive rate harian Covid-19 turut naik di DIY yang saat ini tercatat di angka 22 persen. Kepala Bagian Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji mengatakan, penambahan kasus ribuan kasus baru pada 4 Maret ini merupakan hasil pemeriksaan yang dilakukan 10.130 orang.
Seluruh kasus baru itu disumbang oleh lima kabupaten/kota se-DIY, tertinggi disumbang Kabupaten Sleman sebanyak 740 kasus. Disusul Kabupaten Bantul yang menyumbang 632 kasus, Kota Yogyakarta menyumbang 349 kasus, Kabupaten Kulonprogo menyumbang 263 kasus dan Kabupaten Gunungkidul menyumbang 245 kasus.
"2.229 kasus terkonfirmasi positif yang dilaporkan dengan rincian 365 kasus dari riwayat periksa mandiri dan 1.864 kasus dari tracing kontak kasus positif," kata Ditya, Jumat (4/3).
Melihat kasus Covid-19 yang terus naik di DIY, menyebabkan tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) di rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 saat ini mencapai 38,46 persen untuk bed critical. Total bed critical yang disiapkan yakni 221 bed dan yang digunakan untuk penanganan Covid-19 saat ini sebanyak 85 bed.
BOR untuk bed non critical saat ini tercatat lebih tinggi yaitu 54,54 persen. Total bed non critical yang disediakan mencapai 1.896 bed dan yang saat ini digunakan sebanyak 1.034 bed.
Lebih lanjut, Satgas Penanganan Covid-19 DIY juga melaporkan penambahan 1.008 kasus sembuh. Penambahan kesembuhan Covid-19 ini juga disumbang oleh lima kabupaten/kota.
Rinciannya, 426 kasus sembuh dilaporkan di Kota Yogyakarta, 334 kasus sembuh di Sleman, 189 kasus sembuh di Bantul, 34 kasus sembuh di Gunungkidul dan 25 kasus sembuh di Kulonprogo. Dengan begitu, total kesembuhan di DIY saat ini sudah tercatat sebanyak 161.682 kasus.
"Recovery rate (tingkat kesembuhan) Covid-19 di DIY sebesar 80,57 persen," ujar Ditya
Sementara itu, kematian Covid-19 di DIY juga bertambah dengan angka yang cukup signifikan pada 4 Maret ini yang mencapai 20 kasus. Puluhan kasus meninggal dunia ini dengan rincian 10 warga Sleman, delapan warga Bantul, satu warga Kota Yogyakarta dan satu lainnya merupakan warga Kulonprogo.
"Di Gunungkidul dilaporkan nihil tambahan kasus meninggal dunia," jelasnya.
Secara kumulatif, total kematian di DIY sudah mencapai 5.454 kasus. Sedangkan, persentase kematian atau fatality rate tercatat di angka 2,72 persen.