Seorang warga melihat kondisi rumah yang rusak akibat pergerakan tanah di Desa Curug Panjang, Lebak, Banten, Jumat (4/3/2022). Warga di daerah itu masih menunggu kepastian relokasi tempat tinggal dari Pemerintah Kabupaten Lebak setelah pergerakan tanah menghancurkan puluhan rumah yang tidak bisa dihuni kembali. (FOTO : ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas)
Seorang warga melihat kondisi rumah yang rusak akibat pergerakan tanah di Desa Curug Panjang, Lebak, Banten, Jumat (4/3/2022). Warga di daerah itu masih menunggu kepastian relokasi tempat tinggal dari Pemerintah Kabupaten Lebak setelah pergerakan tanah menghancurkan puluhan rumah yang tidak bisa dihuni kembali. (FOTO : ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas)
Warga melihat kondisi rumah yang rusak akibat pergerakan tanah di Desa Curug Panjang, Lebak, Banten, Jumat (4/3/2022). Warga di daerah itu masih menunggu kepastian relokasi tempat tinggal dari Pemerintah Kabupaten Lebak setelah pergerakan tanah menghancurkan puluhan rumah yang tidak bisa dihuni kembali. (FOTO : ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas)
Kondisi di dalam rumah warga yang rusak akibat pergerakan tanah di Desa Curug Panjang, Lebak, Banten, Jumat (4/3/2022). Warga di daerah itu masih menunggu kepastian relokasi tempat tinggal dari Pemerintah Kabupaten Lebak setelah pergerakan tanah menghancurkan puluhan rumah yang tidak bisa dihuni kembali. (FOTO : ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,LEBAK -- Seorang warga melihat kondisi rumah yang rusak akibat pergerakan tanah di Desa Curug Panjang, Lebak, Banten, Jumat (4/3/2022).
Warga di daerah itu masih menunggu kepastian relokasi tempat tinggal dari Pemerintah Kabupaten Lebak setelah pergerakan tanah menghancurkan puluhan rumah yang tidak bisa dihuni kembali.
sumber : Antara
Advertisement