Jumat 04 Mar 2022 19:32 WIB

Kemenhan Ukraina: Rusia Ingin Mengepung Ibu Kota Kyiv

Presiden Rusia Vladimir Putin sebut serangan ke Ukraina berjalan sesuai rencana.

Red: Teguh Firmansyah
Gambar diam yang diambil dari video selebaran yang disediakan oleh layanan pers Kementerian Pertahanan Rusia menunjukkan seorang prajurit Rusia menjaga pos pemeriksaan di wilayah Luhansk, Ukraina, 04 Maret 2022.
Foto: EPA-EFE/RUSSIAN DEFENCE MINISTRY PRESS SERVIC
Gambar diam yang diambil dari video selebaran yang disediakan oleh layanan pers Kementerian Pertahanan Rusia menunjukkan seorang prajurit Rusia menjaga pos pemeriksaan di wilayah Luhansk, Ukraina, 04 Maret 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, KYIV -- Pertempuran antara tentara Rusia dan Ukraina masih berlangsung. Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan, pasukan Rusia fokus untuk mengepung ibu kota Kyiv.

"Pasukan Rusia memblokade dan berhenti di area Makarov yang bejarak sekitar 60 kilometer dari ibu kota Ukraina," ujar Kementerian Pertahanan Ukraina, Jumat (4/3/2022), seperti dilansir CNN.  

Baca Juga

Kementerian mengatakan, angkatan bersenjata Rusia telah kehabisan cadangan operasional mereka dan kini bersiap untuk peralihan dengan pasukan tambahan. Sumber daya akan dikerahkan dari distrik militer di sebelah selatan dan timur.

Sebelumnya Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa perang telah berjalan sesuai rencana. Meskipun dari keterangan sejumlah negara lain bahwa rencana Rusia tidak berjalan dengan baik.