REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Kate Middleton memiliki tiga anak dari pernikahannya dengan pewaris takhta Britania Raya, Pangeran William. Pasangan tersebut selalu terlihat kompak merawat putra-putri mereka, yakni George, Charlotte, dan Louis.
Selama mengasuh anak-anaknya, Kate rupanya tidak ragu mengobrol jujur tentang kepengasuhan dengan nenek dari suaminya, Ratu Elizabeth II. Hal tersebut disampaikan oleh pakar kerajaan Inggris bernama Katie Nicholl.
Nicholl mencontohkan salah satunya. Tak lama setelah kelahiran Pangeran George, Kate yang memiliki gelar Duchess of Cambridge telah membuat pengakuan emosional kepada Ratu tentang kesulitan menjadi orang tua.
Kate dan Pangeran William disebut ingin mewujudkan pengasuhan senormal mungkin. Pasangan bangsawan tersebut bahkan memutuskan untuk tidak mempekerjakan pengasuh untuk George yang baru lahir pada 2013.
Akan tetapi, merawat bayi kecil ditambah melaksanakan tugas kerajaan rupanya tidak mudah. Apalagi, George merupakan anak pertama. Kate lantas mencari bantuan kepada Ratu dan mengobrol dari hati ke hati.
"Kate berbicara dengan Ratu, menceritakan bahwa merawat George sendirian, tidak memiliki pengasuh penuh waktu atau perawat bersalin, sangat sulit," kata Nicholl di film dokumenter Kate Middleton: Heir We Go Again.
Dia memaparkan bahwa William dan Kate ingin menjadi orang tua tanpa bantuan. Mereka melakukannya sejak kelahiran George pada Juli hingga September 2013. Setelah itu, mereka akhirnya merekrut pengasuh.
Hingga sekarang, keluarga Cambridge mengandalkan pengasuh terpercaya mereka, Maria Borrallo. Pengasuh itu mendapat pelatihan di Norland College yang bergengsi dan masih merawat George, Charlotte, dan Louis.
Selain kehadiran Borrallo, Nicholl mengatakan bahwa ibu Kate, Carole Middleton, masih secara teratur membantu putrinya merawat George, Charlotte, dan Louis. Carole biasa datang ke Istana Kensington dengan Land Rover.
"Salah satu hal yang membuat William dan Kate bisa hidup normal adalah kehadiran keluarga Middleton dalam hidup mereka. Dia (Carole) muncul untuk membantu di waktu tidur dan waktu mandi. Dia sangat diperlukan," ujar Nicholl.
Seiring dengan usia anak-anaknya yang kian besar, kini Kate sudah bisa meningkatkan jumlah tugas kerajaan yang bisa dilakukan. Namun, pada sebuah kesempatan, dia mengaku merasa bersalah meninggalkan anak-anaknya.
Kate menyampaikannya saat menjadi bintang tamu di acara siniar Giovanna Fletcher, Happy Mum, Happy Baby. Kate mengatakan ibu yang tidak pernah merasakan itu sebenarnya hanya berbohong. Dia bahkan merasakannya sepanjang waktu.
Saat datang ke tempat perekaman podcast tersebut, Kate tetap merasakannya, terlebih jika bertugas di lokasi dengan banyak anak kecil seperti taman kanak-kanak. Karena bekerja, dia jadi tak bisa mengantar anaknya ke sekolah.
"Ini adalah tantangan terus-menerus, Anda mendengarnya dari waktu ke waktu dari para ibu, bahkan para ibu yang tidak bekerja dan tidak harus menyeimbangkan kehidupan pekerjaan dan kehidupan keluarga," tutur Kate, dikutip dari laman Daily Star.