REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Scott McTominay menyangkal anggapan bahwa Manchester United (MU) telah menyerah sebelum laga berakhir pada derbi Manchester dalam lanjutan Liga Primer Inggris. MU digebuk Manchester City 1-4 di Stadion Etihad, Senin (7/3/2022) dini hari WIB.
United terlihat tampil cukup baik pada babak pertama dalam laga di markas City, saat Jadon Sancho mencetak gol untuk menyamakan kedudukan. Namun Setang Merah terlihat melempem di babak kedua, khususnya setelah tertinggal dua gol berkat aksi Riyad Mahrez.
Usai pertandingan, dua eks bintang MU yang kini menjadi pundit sepak bola, Gary Neville dan Roy Keane, mengkritik performa skuad asuhan Ralf Rangnick itu pada babak kedua, yang memperlihatkan pemain MU seolah sudah lempar handuk.
Namun McTominay menyangkal anggapan tersebut. ''Dari sudut pandang saya, di lapangan, sulit untuk melihat apa yang terjadi di seluruh lapangan. Namun jika itu apa yang dibilang orang-orang, biarkan saja,'' kata dia, dikutip dari Daily Star, Senin.
Ia juga mengaku kecewa jika ada orang yang menganggap kalau pemain MU sudah menyerah sebelum pertandingan usai. McTominay mengatakan, ia harus melihat rekaman pertandingan untuk melihat bahasa tubuh dan hal-hal lainnya dari pemain MU, apa yang sebenarnya terjadi. Namun, ia kecewa kalau dirinya dan rekan setimnya dianggap menyerah duluan sebelum pertandingan selesai.
''Mereka semua berhak atas pendapat mereka sendiri, tetapi bagi saya sendiri, sangat mengecewakan jika orang berpikir seperti itu,'' kata McTominay.