REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim mengatakan, ia mendengar kabar terkait kemungkinan bergabungnya Partai Amanat Nasional (PAN) dalam pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Ia menyebut PAN akan mendapatkan posisi satu menteri dan wakil menteri (wamen).
"PAN dapat satu menteri plus satu wamen," kata Luqman saat dikonfirmasi Republika, Selasa (8/3/2022).
Ia mengungkapkan, reshuffle bakal dilakukan dalam waktu dekat. Menurut informasi yang ia terima perombakan kabinet akan dilakukan sekitar akhir Maret.
"Kalau kabar warung kopi begitu, infonya akhir Maret ini," ujar wakil ketua Komisi II DPR tersebut.
Kendati demikian, ia belum tahu pasti kebenaran kabar tersebut. Namun, isu reshuffle yang akan dilakukan di akhir bulan ini cukup menguat.
"Tapi belum tahu pastinya kapan dan posisinya apa, masih kabar-kabar sih," ucap sekretaris gerakan sosial dan penanggulangan bencana DPP PKB itu.
Sebelumnya, Wakil Ketua Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan, ia mendengar kabar adanya isu reshuffle dalam waktu dekat. Namun, PPP tak persoalkan jika PAN gabung ke kabinet Indonesia Maju jilid II.
"Kami tidak keberatan, yang jelas itu sepenuhnya hak prerogatif presiden," tuturnya.