Selasa 08 Mar 2022 20:13 WIB

Vaksinasi Anak di Enam Wilayah Indonesia Dipercepat

Vaksinasi anak usia 6-11 tahun akan menyasar 26,5 juta anak di seluruh Indonesia.

Rep: rizkyan adiyudha/ Red: Hiru Muhammad
Tenaga kesehatan mengambil vaksin Covid-19 Sinovac untuk vaksinasi ke- 2 siswa SD MI Sananul Ula Daraman di Kalurahan Srimartani, Bantul, Yogyakarta, Ahad (13/2/2022). Sebanyak 1.500 dosis vaksin Covid-19 Sinovac disiapkan untuk vaksin ke-2 anak dan dewasa oleh Yayasan Indonesia Untuk Semua dan BIN DIY. Pemda DIY kembali menggencarkan vaksinasi Covid-19 dosis ke-2 dan vaksin Covid-19 booster ditengah naiknya kasus Covid-19 varian Omicron.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Tenaga kesehatan mengambil vaksin Covid-19 Sinovac untuk vaksinasi ke- 2 siswa SD MI Sananul Ula Daraman di Kalurahan Srimartani, Bantul, Yogyakarta, Ahad (13/2/2022). Sebanyak 1.500 dosis vaksin Covid-19 Sinovac disiapkan untuk vaksin ke-2 anak dan dewasa oleh Yayasan Indonesia Untuk Semua dan BIN DIY. Pemda DIY kembali menggencarkan vaksinasi Covid-19 dosis ke-2 dan vaksin Covid-19 booster ditengah naiknya kasus Covid-19 varian Omicron.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Banten menggenjot vaksinasi anak usia 6-11 tahun di enam wilayah. Di antaranya Kabupaten Serang, Kabupaten Tangerang, Kota Cilegon, Kota Serang, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.

Kabinda Banten, Brigjen Pol Hilman mengatakan, vaksinasi anak usia 6-11 tahun akan menyasar 26,5 juta anak di seluruh Indonesia. Hilman mengatakan, BIN bersama pemerintah berkomitmen mendukung program vaskinasi tersebut.

Baca Juga

"Program vaksinasi Covid-19 ini merupakan akselerasi capaian program vaksinasi pemerintah. BIN berkomitmen mendukung capaian vaksinasi sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo," kata Hilman dalam keterangan, Selasa (8/3).

Lebih lanjut, Hilman menerangkan, binda bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat dalam kegiatan vaksinasi. Tujuannya, samhung dia, agar anak tervaksin seluruhnya sehingga terbentuk kekebalan komunal. "Memberikan perlindungan terhadap anak dan untuk membentuk kekebalan komunal sehingga penyebaran virus Covid-19 dapat ditekan," katanya.

Dia menjelaskan, memberikan perlindungan terhadap anak dapat membentuk kekebalan komunal sehingga mampu menekan penyebaran virus Covid-19. Dia berharap, vaksinasi pada anak segera tuntas dan Covid-19 dapat terkendali. Disaat yang bersamaan, Hilman mengimbau masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. "Binda Banten juga menggencarkan sosialisasi perlunya penerapan protokol kesehatan untuk mencegah paparan Covid-19," katanya.

Selain menggenjot vaksinasi anak usia 6-11 tahun, Binda Banten juga menyuntik vaksin masyarakat umum, pelayan publik, dan lansia. Hingga Maret 2022 ini, ditargetkan sebanyak 149 ribu jiwa telah divaksin.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement