Kamis 10 Mar 2022 12:17 WIB

Wenger Tuding Fabinho Curang Saat Lawan Inter Milan

Menurut Wenger, Sanchez tak bermaksud menyakiti kaki Fabinho.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, MERSEYSIDE -- Mantan pelatih Arsenal Arsene Wenger menuduh pemain Liverpool Fabinho curang saat melawan Inter Milan pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, di Stadion Anfield. The Reds lolos ke perempat final meskipun kalah 0-1 karena menang 2-0 di leg pertama.

Alexis Sanchez diganjar kartu merah setelah menerima dua kartu kuning beberapa saat setelah gol striker Inter Lautaro Martinez karena melanggar Fabinho.

Baca Juga

Wenger mengeklaim pemain asal Brasil tersebut melakukan aksi curang sehingga Sanchez diusir keluar lapangan. Apa yang dilakukan Fabinho antara kepintaran dia dan kecurangan.

“Dia curang, dia membuat lebih dari itu. Mungkin dia kesakitan, dia tersentuh oleh Sanchez. Anda tidak bisa mengatakan itu sepenuhnya palsu,” ujar Wenger dilansir dari football365, Rabu (9/3/2022).

Menurut Wenger, Sanchez tak bermaksud menyakiti kaki Fabinho. Mantan pemain Arsenal tersebut lebih dulu menyentuh bola. Oleh karena itu, Wenger menyebut wasit mengakhiri pertandingan di saat yang salah. Seandainya dalam 25 menit terakhir tim bermain 11 lawan 11, kata Wenger, penonton akan menyaksikan pertandingan menarik.

Kendati demikian secara keseluruhan Wenger menilai Liverpool pantas lolos setelah tiga kali peluang membentur tiang gawang. Meskipun ia menilai keputusan wasit mengeluarkan Sanchez membuat pertandingan kurang menarik.

Adapun mantan bek Liverpool Jamie Carragher mengeklaim Virgil van Dijk bersalah atas gol Martinez. Ia justru melihat Inter Milan lebih baik di leg kedua. Carragher mengatakan akan menjaga Martinez lebih ketat seandainya bertindak sebagai bek.

“Anda dapat melihat perbedaan antara Serie A dan Liga Primer. Liverpool tidak berada di dekat yang terbaik dan seharusnya masih bisa mencetak gol mengingat peluang yang dimiliki Mo Salah,” jelas Carragher.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement