Kamis 10 Mar 2022 14:15 WIB

Waspada Penipuan Atas Nama Koperasi Syariah Muhammadiyah

Praktik penipuannya mirip dengan pinjaman online (pinjol).

Logo Muhammadiyah. Waspada Penipuan Atas Nama Koperasi Syariah Muhammadiyah
Foto: Wikipedia
Logo Muhammadiyah. Waspada Penipuan Atas Nama Koperasi Syariah Muhammadiyah

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Nama Muhammadiyah dicatut oleh pihak yang melakukan modus penipuan berkedok Koperasi Syariah Muhammadiyah. Praktik penipuannya mirip dengan pinjaman online (pinjol) melalui akun media sosial dan pesan instan.

 

Baca Juga

Berdasarkan penelusuran Suara Muhammadiyah, akun yang mengatasnamakan Koperasi Syariah Muhammadiyah diantaranya terdapat di Facebook yaitu “Ksps syariah Muhammadiyah” (https://www.facebook.com/Ksps-syariah-Muhammadiyah-100611445754873/ ) dan Instagram “ksp_danasyariah_muhammadiyah_” (https://www.instagram.com/ksp_danasyariah_muhammadiyah_/).

Dalam linimasa di Facebook akun Ksps syariah Muhammadiyah memposting ajakan bagi pihak yang membutuhkan bantuan dana dan diarahkan ke sebuah nomor whatsapp. “🙏Assalamualaikum 🙏 BUTUH DANA -modal usaha -biaya pendidikan -temovasi rumah -biaya rumah sakit -biaya lain KAMI HADIR BERKERJA SAMA MEMBERIKAN SOLUSI KEUANGAN ANDA DENGAN BUNGA 0,% RIBA SYARAT DAN JAMINAN MUDAH PENCAIRAN TERCEPAT INFO LEBIH LANJUT SILAHKAN HUB WA KAMK :081524506798 No tipu tipu Akun real,” tulis akun tersebut.

Selain itu, diunggah juga tabel angsuran yang disebut melayani pinjaman online untuk seluruh wilayah Indonesia. Ada juga unggahan di grup Facebook berupa flyer terkait jumlah pinjaman dan administrasi.

Dalam postingan tersebut, kop flyer atas nama Koperasi Simpan Pinjam Syariah Muhammadiyah, Bergerak di Bidang Pinjam Dana Berbasis via Online. Beralamat Jl Urip Sumoharjo No 189, Ngronggo, Kota Kediri Jawa Timur dan memuat nomor “Badang Hukum” yang dengan sengaja dibuat salah untuk menyebut Badan Hukum.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Kediri Prof Fauzan Saleh dengan tegas menyebut pembuat flyer dan akun bodong tersebut bukan Muhammadiyah. “Kalau ada orang membuat flyer seperti di atas jelas itu penipuan dengan mencatut nama Muhammadiyah. Ini perlu diusut,” tutur Prof Fauzan Saleh kepada Suara Muhammadiyah, Rabu (9/3/2022).

Di flyer itu tertulis Jl. Urip Sumoharjo no. 189 padahal itu adalah alamat di seberang jalan. Ada pun PDM Kota Kediri beralamat di Jl. Urip Sumoharjo No.152, Ngronggo, Kec. Kota Kediri, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Sementara itu, di Google Maps alamat Koperasi Syariah Muhammadiyah Kota Kediri muncul Jl. Urip Sumoharjo No 189. Dalam kolom Question ada yang menyebut ini penipuan, katanya sudah deposit 300 ribu dan diminta lagi buat biaya 1.050.000.

Komentar lainnya menyebut seharunya Koperasi itu kantornya jelas. Keanggotaannya juga tertera, semuanya jelas, bukan asal deposit setelah itu meminjam uang. “Awas jangan tertipu. Jangan sampai menuruti saat diminta mengirimkan apapun termasuk transfer uang deposit. nanti kalau uang udah kirim anda pasti diblokir,” tulis Akharif Ahmad.

Setelah ditelusuri, akun Facebook “Ksps syariah Muhammadiyah” telah dibuat sejak 19 Oktober 2021 dengan 106 orang pengikut. Sementara itu, akun instagram ksp_danasyariah_muhammadiyah_ memiliki pengikut lebih dari 10 ribu.

Bahkan di Instagram muncul belasan akun serupa yang mengatasnamakan Koperasi Syariah Muhammadiyah. Postingan-postingannya juga mencurigakan dengan mempublis testimoni permintaan peminjaman, bukti transfer, foto KTP yang ditampilkan lengkap tanpa sensor serta foto selfie bersama KTP.

Sekretaris PDM Kota Kediri Ali Mursidi menyebut belum ada masyarakat  yang melapor. Menurutnya jajaran PDM sudah berkoordinasi dengan Dinas Koperasi terkait munculnya Koperasi palsu tersebut.

Bagi warga Muhammadiyah maupun masyarakat umum diharapkan untuk berhati-hati terhadap penipuan semacam ini. Motifnya sudah jelas mencoreng nama Muhammadiyah dan merugikan masyarakat.

Link artikel asli

sumber : Suara Muhammadiyah
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement