REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tangerang Hawks sempat membuat kejutan di awal kompetisi bola basket IBL 2022. Tim pendatang baru ini mampu mencetak dua kemenangan di penampilan awalnya.
Namun setelah itu Hawks hancur lebur dengan menderita 10 kekalahan beruntun. Kekalahan ke-10 diderita saat menghadapi Pelita Jaya Bakrie Jakarta.
Dalam laga yang berlangsung Kamis (10/3/2022) di Gedung Basket Senayan Jakarta, Hawks harus mengakui keunggulan finalis IBL musim lalu dengan skor 56-71.
Pelatih Pelita Jaya Bakrie Jakarta Fictor Roring bersyukur timnya bisa melewati laga dengan kemenangan apalagi Tangerang Hawks tampil tidak seperti biasanya. Hawks dianggap sangat potensi dengan pelatih dan pemain asing mumpuni.
"Kami kehilangan Reggie Mononimbar yang menemani istrinya melahirkan, itu berpengaruh dan sekarang saya baru terasa kurang pemain di tim kami. Beruntung guard pengganti hari ini bisa memberikan yang terbaik dan semua pemain yang diturunkan tampil apik," ujar Coach Ito sapaan akrab Fictor Roring.
Mengenai persaingan IBL, Ito berpendapat, musim ini kekuatan tim merata. Jadi persaingan meningkat, kualitas masing-masing tim meningkat. "Situasi pemain asing bisa menjadi kunci tim tersebut berubah 180 derajat. Contohnya RANS PIK Basketball," jelasnya.
Govinda Julian Saputra membuka tiga angka bagi Pelita di awal laga. Andakara Prastawa Dhyaksa juga menambah dengan tiga angka. Akhir kuarter pertama, Pelita Jaya memimpin 18-9.
Danny Ray membuka kuarter kedua dengan tembakan tiga angka. Tiga angka dari Prastawa dibalas dua angka Richard Ross Jr. Pelita Jaya akhirnya unggul sepuluh angka di akhir kuarter dua dengan skor 34-24.
Pelita Jaya semakin menjauh di akhir kuarter tiga dengan unggul 52-40. Tim asuhan Fictor Roring akhirnya memenangkan pertandingan dengan selisih 15 angka, 71-56.
Lowhorn mencetak double-double dengan 22 angka dan 14 rebound. Prastawa membuat 17 angka dan Arighi mengemas 14 angka bagi Pelita. Sementara, Danny Ray mencatat 15 angka dan Jarron Crump mendulang 12 poin bagi Hawks.