Musik Positif
Red: Fernan Rahadi
Musik (ilustrasi). | Foto: www.freepik.com
REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Erik Hadi Saputra (Kaprodi Ilmu Komunikasi dan Direktur Kehumasan dan Urusan Internasional Universitas Amikom Yogyakarta)
Pembaca yang kreatif, inspirasi ini saya dapatkan dari Radio MQ FM. Semua musik yang diputar harus memiliki makna dan pesan yang baik. Memberi penguatan dan energi positif bagi sahabatnya (sebutan pendengar).
Saya sering memberikan candaan kepada peserta pelatihan khususnya remaja dan mahasiswa. Apa jadinya jika dalam seminggu Anda mendengarkan lagu galau? Saya tidak melarangnya, silakan saja. Toh saat ini banyak sekali beredar alunan musik dengan syair yang disukai generasi saat ini.
Namun jika Anda sempat mendengarkan kegalauan itu sebanyak satu album, maka saya menyarankan agar Anda segera mengimbanginya dengan dua album lagu penyemangat. Hal ini bisa membuat suasana hati Anda tergugah dan bergairah positif.
Musik adalah salah satu media yang bisa memasukkan pesan tanpa terasa. Lagu yang sering diputar ulang akan mudah mengingatnya bahkan melantunkannya. Walaupun Anda tidak berniat menghafalnya. Sentuhan yang muncul dari dalam membuat Anda dengan sangat cepat memahaminya.
Berapa banyak lagu yang sudah Anda dengarkan sejak dahulu kala? Cobalah Anda nyanyikan kembali. Saya yakin Anda dengan sangat mudah membawakannya. Musik itu hadir berdasarkan situasi yang membuat Anda tenggelam dalam suasana batin yang kuat.
Bahkan Anda akan mudah mengikat satu lagu ketika faktor kritis pikiran Anda sedang terbuka. Misalnya, ketika Anda sedang senang, tiba-tiba Anda mendengarkan lagu yang membuat Anda berkesan. Suatu saat Anda akan sangat mudah balik ke masa lalu ketika mendengar lagu itu kembali.
Pembaca yang kreatif, ketika Mei 2020 dalam situasi Covid-19 yang sedang memuncak dan situasi kota yang sepi, di dalam kendaraan istri yang beberapa hari lagi melahirkan anak ketiga, saya sering mendengarkan senandung Sami Yusuf yang berjudul "Asma Allah".
Syair itu begitu memberikan kesan mendalam. Sampai saat ini ketika usia anak beranjak 2 tahun, jika mendengar lagu itu tetap saja memberikan suasana haru. Bahkan mengingatkan situasi di masa-masa sebelum melahirkan. Saya juga yakin Anda memiliki pengalaman serupa.
Sahabat saya yang juga sama-sama sebagai trainerdi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah V Yogyakarta (LLDIKTI5), dalam satu sesi motivasi pernah bercerita mengenai hal ini. Musik bisa menjadi anchorotomatis. Cerita di masa Kuliah Kerja Nyata (KKN) di suatu desa, beberapa bulan bersama dalam satu tim membuat kisah kuliah berwujud perasaan cinta.
Ketika menyenangi seseorang yang ada dalam tim, teman saya sempat menyimpan perasaan itu. Namun akhirnya semua terungkap, ketika dia melihat wanita yang disukainya sedang mengobrol asyik dengan teman laki-laki yang juga satu tim.
Walaupun berjarak namun gestur keduanya menunjukkan saling menyukai. Saat menyaksikan kejadian itu, terdengarlah suara alunan musik yang dibawakan Haddad Alwi dan Sulis dalam album "Cinta Rasul".
Lagu-lagu itu adalah sebagai penanda atau ajakan para santri TPA/TPQ agar segera datang ke Masjid untuk mengaji. Sampai dengan masa sekarang pun sahabat saya itu tetap memiliki kenangan di kala itu. Khususnya ketika album yang sangat berkesan baginya itu terdengar kembali setelah ashar di suatu masjid.Saya gakkebayang, bagaimana jika beliau sempat menjadi kepala sekolah TPA/TPQ seperti yang pernah saya alami.
Pembaca yang kreatif, musik begitu berarti dalam hidup. Banyak acara yang Anda hadiri mulai dari resepsi pernikahan, pisah sambut, gathering hingga perlombaan lainnya yang menghadirkan grup musik atau bahkan akustik band untuk menghibur para undangan/peserta.
Pertanyaannya adalah, apakah Anda menikmati dan mendapatkan inspirasi dari lagu-lagu yang dibawakan? Apakah suasana hati Anda bergembira setelah mendengarkan musik itu? Atau Anda menjadi tenggelam dalam suasana batin yang tidak menentu setelah mendengarkannya?
Apa pun itu saya yakin Anda bisa mengambil hik mah bahwa musik adalah karya kreatif wujud dari aktualisasi diri. Dengan banyaknya musik positif yang didengarkan bisa memberikan penguatan serta inspirasi bagi pencintanya.Selamat hari musik nasional. Sehat dan teruslah terinspirasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
