REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PSIS Semarang akan bertemu Bhayangkara FC di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, pada Sabtu (12/3/2022). Dalam laga Liga 1 ini, pelatih utama PSIS, Dragan Djukanovic, kembali mendampingi tim setelah sempat terjangkit Covid-19.
Dragan mengakui PSIS tetap mempersiapkan diri selama dirinya absen. Ia berharap tim bisa tampil baik dan mencuri poin dari Bhayangkara.
"Saya berharap PSIS bisa tampil baik lawan Bhayangkara besok karena Bhayangkara adalah tim kuat. Kalau tim kasih seratus persen, maka kami bisa memenangkan pertandingan," kata Dragan dalam konferensi pers jelang laga, Jumat (11/3/2022).
Dragan sadar bahwa tim yang dihadapi PSIS saat ini bukanlah tim yang mudah dikalahkan. Menurutnya, Bhayangkara memiliki kelebihan dari kualitas pemain dan transisi permainan antarlini. Beruntung, PSIS bisa tampil dengan kekuatan penuh.
"Tidak ada pemain kami yang cedera ataupun akumulasi jadi semua pemain siap," kata Dragan.
Dragan mengakui belum fit seratus persen setelah pulih dari Covid-19. Selama tiga pekan, Dragan absen memimpin tim hingga akhirnya kembali di laga besok.
"Kondisi saya belum seratus persen, besok kemungkinan saya memimpin di bangku cadangan dan mari kita lihat bagaimana kondisi saya besok," ucap Dragan.
Dragan tak ingin timnya mengalah begitu saja dari tim yang konsisten di papan atas ini. Untuk itu, dia mengantisipasi kekuatan lini depan Bhayangkara agar tidak bisa mencetak gol.
"Lini depan mereka berbahaya mulai dari Dzumafo, lalu Ezechiel. Bahkan Ezechiel jadi salah satu striker berbahaya di Indonesia saat ini. Mereka cukup kuat," jelas Dragan. "Tapi kami mempersiapkan lini belakang. Kami memiliki bek kuat seperti Wallace dan Dewangga. Saya percaya pada lini belakang PSIS untuk laga besok."