Senin 14 Mar 2022 01:30 WIB

BNPB Dukung Percepatan Vaksinasi di Lombok Jelang MotoGP Mandalika

Kegiatan tersebut bertujuan untuk melindungi masyarakat, khususnya di Pulau Lombok.

Foto udara sejumlah pekerja mengerjakan pengaspalan ulang tikungan ke-17 lintasan Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi
Foto udara sejumlah pekerja mengerjakan pengaspalan ulang tikungan ke-17 lintasan Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mendorong percepatan vaksinasi Covid-19 di kawasan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan vaksinasi serentak pada 12 hgingga 17 Maret. Ini menjelang perhelatan MotoGP Mandalika untuk mengantisipasi kedatangan wisatawan, baik asing maupun domestik.

Dalam keterangan BNPB yang diterima di Jakarta, Ahad (13/3/2022) Kepala BNPB sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Suharyanto mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk melindungi masyarakat, khususnya di Pulau Lombok dari ancaman Covid-19. Pelaksanaan giat itu merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo dalam rangka percepatan vaksinasi, termasuk untuk dosis ketiga sebagai booster atau penguat. Percepatan itu dilakukan jelang perhelatan MotoGP Mandalika pada 18 hingga 20 Maret 2022.

Baca Juga

Program itu terdiri atas pos vaksin statis atau tetap dan pos vaksin bergerak. Sehingga masyarakat yang jauh dari pos statis tidak perlu mendatangi lokasi vaksinasi. 

Tim vaksinator akan menjangkau masyarakat di beberapa desa yang telah ditentukan. Dalam pelaksanaannya, sebanyak 50 vaksinator terbagi dalam sepuluh tim berangkat dari posko utama di Rumah Sakit Mandalika, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.

Tim terdiri atas lima orang anggota dan didampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas masing-masing desa guna membantu pengamanan sekaligus mengumpulkan masyarakat sebagai peserta vaksinasi. Vaksin yang diberikan adalah vaksin dosis pertama, kedua maupun vaksin lanjutan atau booster. Ditargetkan ada 80 peserta dari masing-masing desa yang divaksinasi. 

Jenis vaksin yang diberikan adalah Prizer, Moderna dan Astrazeneca. Masyarakat yang telah divaksin juga akan tercacat di aplikasi PeduliLindungi dan memperoleh sertifikat digital. Program itu mendapatkan respons positif dari masyarakat, baik wisatawan yang sedang berkunjung di kawasan wisata dan juga penyedia jasa pariwisata di kawasan tersebut.

"Terima kasih. Melalui program vaksinasi ini saya jadi tidak perlu khawatir dan bisa berjualan di sini. Semoga dengan vaksin saya selalu sehat," kata Nurmiyati, salah seorang penyedia jasa wisata di Kawasan Pantai Kuta Mandalika.

Selain vaksinasi, BNPB bersama Satgas Penanganan Covid-19 dan pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat juga akan menyelenggarakan kegiatan pembagian masker keliling, yang akan dilaksanakan pada 15 Maret 2022.Program pembagian masker menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat dalam mewujudkan wisata aman Covid-19 sekaligus persiapan dalam menyongsong ajang MotoGP 2022.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement