Dipicu Masalah Keluarga, Seorang Lelaki Bantul Mencoba Bunuh Diri
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Upaya bunuh diri (ilustrasi) | Foto: wonderslist.com
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Seorang warga yang berdomisili di Canden, Jetis, Kabupaten Bantul, Suyatno (32) melakukan percobaan bunuh diri, Senin (14/3/2022). Percobaan bunuh diri dilakukan di lantai 4 Toko A. Takrib, Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta.
Kasubag Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharjo mengatakan, percobaan bunuh diri tersebut dipicu karena masalah keluarga. "Sebelum melakukan percobaan bunuh diri, pelaku sempat SMS kepada keluarga," kata Timbul di Yogyakarta, Senin (14/3).
Timbul menjelaskan, percobaan bunuh diri tersebut berawal sekitar pukul 13.42 WIB. Pelaku yang merupakan karyawan swasta tersebut awalnya datang dengan mengendarai motor ke lokasi percobaan bunuh diri.
"Di parkirkan di Toko Api Biru depan Cyber Game area Jalan Bhayangkara Nomor 66 A, selanjutnya orang tersebut menyeberang jalan menuju Toko Serambi Notosuman Nomor 62 dan menaiki melalui tembok naik ke lantai atas melalui kabel yang menjulur ke atas menuju lantai 4 Toko A. Takrib," ujarnya.
Tidak lama kemudian, katanya, ada dua saksi yang memperingatkan pelaku saat sampai di lantai tiga. Namun, pelaku tak menghiraukan peringatan tersebut dan tetap naik menuju lantai empat.
"(Pelaku) Tetap naik ke lantai 4 Toko A. Takrib, naik ke atas pemancar sektoral yang berada di lantai 4 dan berdiri di atas pemancar," jelas Timbul.
Sekitar pukul 14.00 WIB, istri pelaku datang ke lokasi didampingi oleh petugas dari Polresta Yogyakarta. Di sana, sempat dilakukan negosiasi agar pelaku tidak melakukan bunuh diri. "Pukul 15.00 WIB Badan SAR Nasional datang dan mencoba melakukan evakuasi
Pukul 16.35 WIB, keluarga pelaku percobaan bunuh diri datang dan membujuk pelaku untuk turun," katanya.
Dari hasil negosiasi, sekitar pukul 16.40 WIB akhirnya pelaku bersedia untuk turun dari pemancar sektoral yang berada di lantai empat toko. Pelaku pun langsung dibawa menggunakan ambulans ke Polresta Yogyakarta untuk dimintai keterangan.
"Barang bukti sepeda motor dan istri dibawa ke Polresta Yogyakarta untuk dimintai keterangan," kata Timbul.