Selasa 15 Mar 2022 18:37 WIB

Pemerintah Diminta Perketat Pengawasan Pasokan Minyak Goreng Domestik

Keterlibatan pemerintah hingga masyarakat penting atasi kelangkaan minyak goreng

Rep: Muhyiddin/ Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi minyak goreng curah. Keterlibatan pemerintah hingga masyarakat penting atasi kelangkaan minyak goreng
Foto: Republika
Ilustrasi minyak goreng curah. Keterlibatan pemerintah hingga masyarakat penting atasi kelangkaan minyak goreng

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Persoalan minyak goreng belum sepenuhnya selesai. Banyak keluarga di Indonesia mengeluhkan minyak goreng mahal dan langka. 

Pemerintah, DPR, dan masyarakat diminta untuk saling bekerja sama mengatasi kelangkaan minyak. “Bagi kami yang merupakan bagian masyarakat, fenomena ini menyedihkan. Ada seorang ibu meninggal dunia, saat antre minyak goreng. Padahal informasinya produksi minyak goreng mencukupi untuk kebutuhan nasional,” ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Lembaga Dakwah Islam Indonesia, KH Chriswanto Santoso, dalam keterangannya, Selasa (15/3/2022). 

Baca Juga

Kiai Chriswanto yang berbicara bertemu anggota DPR RI Fraksi Golkar di Kantor DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia, Jakarta (14/3/2022) itu mengatakan bila produksi minyak goreng telah mencukupi, artinya pemerintah perlu meningkatkan pengawasan. 

Agar, pasokan untuk dalam negeri tercukupi, “Tidak ada yang diam-diam mengekspor melebihi batas yang ditetapkan pemerintah,” imbuhnya.