Berdasarkan hasil studi terbaru berjudul Future of TV dari The Trade Desk, popularitas OTT meningkat pesat di tahun ketiga pandemi. Studi ini menunjukan bahwa saat ini satu dari tiga orang Indonesia menonton konten over-the-top (OTT) dan mereka mengonsumsi 3.5 miliar jam konten setiap bulannya.
Melansir dari siaran resmi The Trade Desk, Selasa (15/03) dengan pertumbuhan konsumsi OTT sebesar 40 persen dari tahun-ke-tahun, kini Indonesia memimpin konsumsi OTT di Asia Tenggara. Disebutkan juga studi ini hadir di saat para pengiklan tengah merencanakan anggaran belanja iklan dan media tahunan terbesar mereka untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Apple, Netflix, TikTok Menyerang Balik Konten Media Pemerintah Rusia, Begini Isinya
Jumlah penonton OTT berbasis iklan terus bertambah dengan semakin meningkatnya kebutuhan akan konten on-demand. Menurut studi ini, terdapat lebih dari 50 juta penonton di Indonesia yang bergantung pada OTT berbasis iklan, dan ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 25 persen dari tahun sebelumnya.