REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Swedia memanggil Zlatan Ibrahimovic untuk agenda terdekat. Skuad polesan Janne Andersson akan tampil di play off menuju Piala Dunia 2022.
Sejatinya, Ibrahimovich baru sembuh dari cedera. Belakangan, ia keluar masuk ruang perawatan. Usianya juga telah menyentuh angka 40.
Namun negaranya merasa membutuhkan bomber senior tersebut. Itulah mengapa Andersen menyertakan sang penyerang. Kendati pada saat yang sama, ia mengakui tidak akan memainkan yang bersangkutan selama 90 menit.
"Saya tidak berpikir dia akan tampil penuh, tetapi dia ingin menjadi bagian dari skuad. Dengan kualitas dan kepemimpinannya, dia dapat membantu kami," kata juru taktik 59 tahun ini, dikutip dari Football Italia, Kamis (17/3).
Ibra berpengalaman membela timnasnya di berbagai ajang. Ia sudah mengoleksi 120 caps the Blue and Yellow. Selama periode tersebut ia mencetak 62 gol.
Sistem play off Piala Dunia edisi terkini sedikit berbeda. Ini konteksnya di zona Eropa. Setiap tim memulai petualangannya dari fase semifinal.
Ada beberapa jalur. Swedia berada di jalur B. Anak asuh Andersson bertemu Republik Ceko di Friends Arena, Jumat (25/3) dini hari WIB. Pemenang laga tersebut lolos ke final.
Sudah ada Polandia yang menunggu di fase puncak. Robert Lewandowski dan rekan-rekan melaju ke tahapaan akhir, tanpa bertanding terlebih dahulu. Pasalnya Rusia yang seharusnya menjadi lawan mereka disanksi FIFA. Itu karena agresi militer yang dilancarkan negeri beruang merah ke Ukraina.
Kembali ke situasi Ibrahimovic. Kendati telah berusia senja, ia masih bergairah tampil di level tertinggi. Eks Manchester United itu sempat memutuskan pensiun dari timnas sebelum akhirnya balik lagi membela negaranya.
Namun tak bisa dipungkiri, ia harus berusaha keras agar bisa tampil optimal. Sejauh musim 2021/22 berjalan, Ibra mencetak delapan gol dari 21 penampilan bersama Milan, di berbagai kompetisi.