Kamis 17 Mar 2022 23:36 WIB

Sopir Bus MotoGP Diminta Jaga Nama Baik Indonesia

Para sopir diminta melayani penumpang dengan baik.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Sejumlah bus angkutan khusus untuk penonton MotoGP Mandalika parkir saat acara gelar Kesiapan Moda Transportasi MotoGP 2022 di Eks Bandara Selaparang , Mataram, NTB, Kamis (17/3/2022). Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi NTB menyiapkan sebanyak 278 bus khusus gratis bagi penonton MotoGP Mandalika yang telah memiliki tiket dengan lima rute layanan menuju Sirkuit Mandalika yakni Bizam - Mandalika, Gili Mas Lembar - Mandalika, Bangsal - Mandalika, Eks Bandara Selaparang - Mandalika dan Kayangan - Mandalika.
Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi
Sejumlah bus angkutan khusus untuk penonton MotoGP Mandalika parkir saat acara gelar Kesiapan Moda Transportasi MotoGP 2022 di Eks Bandara Selaparang , Mataram, NTB, Kamis (17/3/2022). Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi NTB menyiapkan sebanyak 278 bus khusus gratis bagi penonton MotoGP Mandalika yang telah memiliki tiket dengan lima rute layanan menuju Sirkuit Mandalika yakni Bizam - Mandalika, Gili Mas Lembar - Mandalika, Bangsal - Mandalika, Eks Bandara Selaparang - Mandalika dan Kayangan - Mandalika.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Ratusan sopir bus yang melayani penonton MotoGP menuju Pertamina Mandalika International Street Circuit diminta untuk selalu melayani penumpang dengan baik dan menjaga nama baik Provinsi Nusa Tenggara Barat dan citra Indonesia di mata dunia.

Hal intu disampaikan Ketua Panitia Daerah MotoGP Mandalika, Ridwansyah, saat melepas 363 angkutan sewa umum (ASU) dan angkutan sewa khusus (ASK) yang melayani para penonton MotoGP menuju Pertamina Mandalika International Street Circuit di Eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, Kamis (17/3/2022).

Baca Juga

"Pada kesempatan ini, saya sampaikan dan titipkan nama NTB pada para sopir yang kebanyakan berasal dari luar NTB. Tolong layani penumpang dengan baik, dan jadikan Provinsi NTB sebagai rumah kedua anda semuanya," kata Ridwansyah didampingi Asisten I Setda Provinsi NTB Baiq Eva Nurcahyaningsih, dan Kepala Dinas Perhubungan NTB H Lalu Mohamad Faozal.

Untuk itu, ia meminta para sopir yang membawa ratusan bus tersebut untuk melayani penumpang dengan baik. Sebab, kesuksesan ajang MotoGP Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah merupakan kesuksesan bangsa Indonesia.

Selain itu, Kepala Dinas PU NTB mengingatkan, para sopir untuk tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) selama melayani para penumpang di lima pintu masuk yang akan disiapkan bus tersebut, yakni Bandara Internasional Lombok (BIL), Pelabuhan Lembar, Pelabuhan Gili Mas, Pelabuhan Kayangan dan Pelabuhan Bangsal. "Setiap akan jalan melayani penumpang di semua pintu masuk NTB, para sopir harus tetap mengingatkan soal Prokes Covid-19," tegasnya.

Disamping itu, kata dia, para sopir harus juga wajib tetap mengenakan masker selama melayani para penumpang yang umumnya berasal dari luar NTB. "Mari tetap menjaga prokes selama perjalanan dan melayani penumpang dengan baik, karena citra Indonesia dan NTB akan baik di mata dunia," katanya.

Ridwansyah mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas sumbangsih Kementerian Perhubungan yang telah menyiapkan ratusan armada kendaraan untuk menunjang kegiatan level dunia di wilayah NTB pada 18-20 Maret 2022.

Sementara itu, Kasubdit Angkutan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Iman mengaku, bangga atas kesiapan para sopir bus yang telah berjanji untuk siap melayani penumpang selama gelaran MotoGP Mandalika dengan baik. Terlebih, sarana transportasi merupakan bagian utama dalam kesuksesan ajang MotoGP di Sirkut Mandalika kali ini.

"Tolong patuhi aturan yang berlaku dengan cara kenali medan dengan baik. Karena penumpang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan dari negara tetangga. Insya Allah, anda yang hadir saat ini adalah garda terdepan dalam memberi pelayanan dan keramahan pada bangsa di dunia," katanya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement