REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea bertemu Real Madrid pada babak perempat final Liga Champions setelah dilakukan undian Jumat (18/3/2022) ini. Musim lalu, Chelsea mengalahkan Madrid dengan agregat 3-1 di babak semifinal berkat gol Timo Werner dan Mason Mount pada leg kedua di Stamford Bridge.
Kali ini Chelsea kembali berjumpa Madrid yang dilatih Carlo Ancelotti bukan Zinedine Zidane.
Pelatih Chelsea Thomas Tuchel mengatakan, bertemu Madrid adalah tantangan berat terutama penggemar Madrid akan menonton langsung di Santiago Bernabeu. Itu jelas berbeda dengan laga sebelumnya yang tanpa penonton.
"Tantangannya tidak bisa jauh lebih tinggi daripada memainkan leg kedua di Bernabeu dengan penonton. Ini adalah tantangan besar dan juga ada kegembiraan besar di sekitar pertandingan ini. Kami tahu apa yang akan datang dan itu akan menjadi tantangan yang sulit,” kata Tuchel dikutip dari laman resmi klub, Jumat.
The Blues akan menghadapi pemenang antara Manchester City melawan Atletico Madrid jika berhasil mengalahkan Real Madrid. Namun pelatih asal Jerman tersebut senang bisa menghindari tim Inggris di perempat final.
Tuchel mengatakan, laga ini adalah turnamen paling bergengsi di Eropa sehingga akan menyenangkan melawan tim-tim Eropa. Alasannya senang tak berjumpa tim Inggris di perempat final karena sudah sering bertemu di kompetisi domestik.
Pelatih asal Jerman itu lalu berbicara mengenai apakah fan perlu diizinkan menonton langsung, meski ada kemungkinan sanksi kepada bos klub Roman Abramovic dampak dari invasi Rusia ke Ukraina. Tuchel berharap ada solusi yang tepat dan tak merugikan semua pihak. Jika tak diizinkan fan menonton langsung, maka akan merugikan the Blues karena pertandingan tersebut untuk penggemar.
Menurut Tuchel, permainan bisa berubah berkat kehadiran penonton di lapangan. Oleh karena itu, ia berharap sebelum pertandingan sudah ada solusi yang tepat. Ia yakin semua orang di klub akan berjuang mencari solusinya.
“Saya tidak yakin seberapa besar kemungkinannya. Permainan ini, permainan apapun, adalah untuk penonton. Ini adalah permainan yang berbeda ketika penonton berada di stadion,” jelas Tuchel.