REPUBLIKA.CO.ID, MANDALIKA--Ketua DPR RI Puan Maharani bertandang ke Sirkuit Pertamina Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Jelang pembukaan 144th IPU Assembly & Related Meetings di Bali malam ini, Puan menyaksikan ajang balapan bergengsi MotoGP.
Didampingi Wakil Ketua Komisi IX DPR Charles Honoris, Puan menonton race MotoGP bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara, Iriana, Minggu (20/3/2022) siang. Selain itu, ada juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang juga Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Komandan Lapangan MotoGP Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto.
Bila Jokowi mengenakan jaket bertuliskan G20, Puan memakai jaket merah IPU. Sejak persiapan perhelatan forum parlemen dunia itu, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu tampak memakai jaket IPU tersebut.
“Kehadiran saya ke sini untuk mendukung pelaksanaan beberapa ajang balapan yang dilaksanakan di Mandalika, termasuk MotoGP. Sirkuit Mandalika telah meningkatkan citra Indonesia di mata dunia internasional, dan ini sangat membanggakan kita sebagai bangsa,” ujar Puan.
Di Mandalika, Puan menyaksikan balapan MotoGP dari tribun di atas Paddock. Sebelum race dimulai, ia melihat langsung persiapan para pebalap MotoGP dan tim sebelum berlaga seperti saat mereka mengganti ban dan pengecekan motor.
Puan bersama Jokowi juga menyapa penonton dari tribun yang sudah sejak pagi meramaikan sirkuit Mandalika. Ia sesekali juga melayani permintaan foto masyarakat.
Puan pun sangat menyayangkan insiden yang dialami Marc Marquez saat sesi pemanasan, sehingga membuat pebalap MotoGP Repsol Honda itu tidak bisa bertanding. “Sayang sekali Marc Marquez tidak bisa bertanding di Mandalika. Semoga Marquez bisa tertangani dengan baik dan cepat pulih dari cedera, sehingga kembali bertanding di balapan berikutnya,” kata Puan.
Di sisi lain, mantan Menko PMK itu menyatakan perhelatan balap MotoGP di Mandalika telah membantu pemulihan ekonomi dampak pandemi Covid-19. Puan berharap pariwisata Indonesia bisa terus bangkit.
“Kita lihat beberapa hari ini penerbangan menuju Lombok penuh karena adanya balapan di Mandalika. Tentunya ini juga akan membantu industri UMKM, perhotelan, dan wisata lokal di NTB,” katanya.
Tak hanya di NTB, Puan juga berharap pariwisata di Bali bisa kembali bergeliat setelah sempat mati suri akibat pandemi Covid-19. IPU diketahui dihadiri oleh sekitar 1.000 orang dari 115 negara delegasi.“Perhelatan sidang IPU kami harapkan bisa menjadi awal kebangkitan ekonomi dan pemulihan pariwisata di Bali dan juga Tanah Air,” tutur Puan.