REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK -- Meskipun berhasil naik podium MotoGP Indonesia, Johann Zarco, merasa balapan di Sirkuit Mandalika bisa lebih baik lagi untuknya. Start di posisi ketiga, pembalap Pramac Ducati melakukan start yang tidak begitu bagus saat disalip Alex Rins, Jack Miller, dan pemenang MotoGP Indonesia Miguel Oliveira.
Akibatnya, di tahap awal Zarco berada di posisi kelima. Meskipun lebih dari satu kali jadi yang tercepat di trek, namun kurangnya kepercayaan diri untuk mendorong di awal dan ketidakmampuan untuk menyalip, membuat pembalap asal Prancis itu kehilangan potensi kemenangan pertama di MotoGP.
Zarco berhasil menemukan ritmenya dalam kondisi lintasan yang basah. Setelah melewat Rins untuk posisi keempat, mantan juara dunia Moto2 dua kali itu terlibat pertarungan sengit sesama pembalap Ducati, Jack Miller, selama dua lap. Namun, kurangnya dorongan saat keluar dari tikungan, membuatnya tertahan untuk menyerang dengan cara yang diinginkan. Sehingga ia lebih banyak melakukan pengereman.
Meski senang finis di posisi ketiga, Zarco merasa kesempatannya hilang karena kurangnya kecepatan dari motor yang ditungganginya.
''Senang untuk podium. Tapi saya berharap sedikit lebih. Ada level air yang tinggi di awal balapan dan saya mengambil terlalu banyak waktu untuk menemukan kepercayaan diri saya,'' kata Zarco dikutip dari Crash, Senin (21/3/2022).
Pembalap berusia 31 tahun itu mengaku terkesan dengan Miguel Oliveira dan Jack Miller, yang dengan cepat mendapatkan kecepatan mereka. Sementara ia sedikit kehilangan waktu di belakang Rins, namun tertinggal jauh dari Miller.