Surabaya - Aksi penipuan mencatut nama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, beredar melalui aplikasi pesan singkat. Akun Instagram @ericahyadi mengungkapkannya pertama kali sekaligus menyatakan hal tersebut adalah hoaks.
"Waspada penipuan permintaan dana sumbangan dan nomor rekening dengan mengirim pesan melalui WhatsApp, Facebook, Instagram dan sosial media atas nama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi," tulis Eri melalui akun Instagramnya, seperti dilihat jatimnow.com, Rabu (23/3/2022).
Eri juga mengatakan, terdapat banyak modus yang berdalih jika dirinya melakukan penggalangan dana.
"Ada pula yang meminta sumbangan untuk acara mantu saya. Padahal anak saya yang cowok masih mau SMA (bukti tak ada kejahatan yang sempurna)," lanjut Eri.
"Pokoknya abaikan yang minta-minta duit semacam itu. Pasti nipu," imbuhnya.
Terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, M Fikser mengatakan jika modus tersebut bukan hanya sekali terjadi.
Ia meminta, jika terdapat permintaan sumbangan yag mengatasnamakan Wali Kota Surabaya, untuk segera melapor melalui aplikasi Wargaku.
"Bila ada yang begitu bisa segera menginformasikan atau dikonfirmasi terlebih dahulu lewat aplikasi Wargaku, sehingga dari aplikasi ini kami bisa memberikan penjelasan yang sebenarnya," tandasnya.
Kalau perlu jika pelaku bisa ditemukan, pihaknya akan mengambil langkah hukum agar tidak terulang hal-hal serupa.
"Kalau ada yang dirugikan, kami pemkot akan mengambil tindakan hukum dengan cara melaporkan. Tapi kami lihat perkembangan dulu," pungkasnya.