Jumat 25 Mar 2022 17:38 WIB

Ganjil Genap Kendaraan di Kota Bandung Pada Akhir Pekan Ditiadakan

Penutupan sejumlah ruas jalan juga mulai ditiadakan.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Agus raharjo
Petugas kepolisian mengatur lalu lintas saat pemberlakuan ganjil genap di gerbang keluar Tol Pasteur, Kota Bandung, Ahad (13/3/2022). Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung masih memberlakukan sistem ganjil genap di lima gerbang tol akses masuk Kota Bandung. Aturan tersebut tetap dilakukan di tengah pelonggaran syarat perjalanan oleh pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19, khususnya saat libur akhir pekan di Kota Bandung. Foto: Republika/Abdan Syakura
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas kepolisian mengatur lalu lintas saat pemberlakuan ganjil genap di gerbang keluar Tol Pasteur, Kota Bandung, Ahad (13/3/2022). Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung masih memberlakukan sistem ganjil genap di lima gerbang tol akses masuk Kota Bandung. Aturan tersebut tetap dilakukan di tengah pelonggaran syarat perjalanan oleh pemerintah guna mencegah penyebaran Covid-19, khususnya saat libur akhir pekan di Kota Bandung. Foto: Republika/Abdan Syakura

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Penerapan ganjil genap kendaraan pada lima titik tol di Kota Bandung pada akhir pekan ini resmi ditiadakan. Hal ini berdasarkan situasi dan kondisi penyebaran Covid-19. Kelima tol tersebut yaitu Tol Kopo, Tol Moch Toha, Tol Buah Batu, Tol Pasirkoja, dan Tol Pasteur.

"Nihil, pemberlakuan ganjil genap akhir pekan ini ditiadakan," ujar Kasatlantas Polrestabes Bandung AKBP Ariek Indra Sentanu saat dikonfirmasi, Jumat (25/3/2022).

Baca Juga

Ia menuturkan peniadaan kebijakan ganjil genap kendaraan berdasarkan rapat terbatas yang dilaksanakan satgas penanganan Covid-19. Pihaknya menjalankan kebijakan tersebut sesuai arahan satgas Covid-19 dan pimpinan.

Terpisah, Kabid Keselamatan dan Ketertiban Transportasi Dishub Kota Bandung Asep Kuswara mengatakan penerapan ganjil genap kendaraan pada akhir pekan ini ditiadakan berdasarkan rapat yang telah dilaksanakan satgas Covid-19. Selain itu penutupan sejumlah ruas jalan pun ditiadakan.

"Ganjil genap pekan ini ditiadakan termasuk penutupan jalan," ujarnya. Ia menuturkan peniadaan ganjil genap kendaraan karena pemerintah pusat telah melakukan sejumlah pelonggaran tidak perlu tes PCR dan antigen bagi pelaku perjalanan di dalam negeri.

Selain itu, kasus penyebaran Covid-19 di Kota Bandung yang mengalami penurunan sehingga kebijakan peniadaan ganjil genap dilaksanakan. "Kondisi penyebaran Covid-19 juga menurun," katanya.

Sebelumnya, Satuan Petugas (Satgas) penanganan Covid-19 Kota Bandung mengungkapkan penyebaran kasus Covid-19 saat ini tengah melandai. Pekan depan diharapkan status penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dapat berubah dari level 3 menjadi level 2.

"BOR (keterisian tempat tidur pasien Covid-19) 27,29 persen, positivity rate 8,6 jadi memang kita terpapar itu sekarang 2.572 orang jadi penurunan ya lumayan signifikan," ujar Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung Asep Gufron, Rabu (23/3/2022).

Ia berharap pekan depan status level PPKM bisa berubah dari level 3 menjadi level 2 dan optimistis kasus Covid-19 terus melandai. Meski begitu status level di Kota Bandung bergantung kepada kondisi wilayah Bandung Raya lainnya seperti Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.

"Saya optimis semakin terus melandai ya itu sebagai dorongan kita untuk menurunkan level. Tapi kita tidak bisa berdiri sendiri Kota Bandung itu, karena aglomerasi jadi itu tergantung aglomerasi yang ada di Bandung Raya. Kalau semua sama ya Insya Allah kita jadi level 2," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement