REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Kesadaran ratusan perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Semarang dalam mendukung dan mengupayakan kesejahteraan sosial para pekerjanya, dinilai masih rendah.
Berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) setempat terungkap, dari total sebanyak 881 perusahaan baru 500 perusahaan yang telah mendaftarkan pekerjanya dalam kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan.
Sisanya, sebanyak 381 perusahaan yang ada di Kabupaten Semarang, sampai dengan hari ini belum mengupayakan program jaminan sosial tersebut bagi para pekerjanya.
Bupati Semarang, H Ngesti Nugraha menyampaikan, jaminan sosial bagi tenaga kerja sangat penting guna membantu menjamin kesejahteraan para pekerja di daerahnya.