REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan gelandang Bayern Muenchen dan Manchester United Bastian Schweinsteiger meminta maaf kepada Italia karena merasa dirinya "membawa sial". Permintaan maaf Schweini disampikan via Twitter setelah Italia dipastikan gagal lolos ke Piala Dunia 2022.
Menjelang laga Italia vs Makedonia Utara di Palermo pada Jumat (25/3) dini hari WIB, Schweini menuliskan dukungannya untuk Italia via Twitter. Ia berharap anak-anak asuh Roberto Mancini mendapatkan keberuntungan dalam semifinal Jaur C playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Cicitan Schweini ini dilengkapi fotonya dengan latar belakang televisi yang menyiarkan laga Italia vs Makedonia Utara.
Namun, hasilnya ternyata sangat tidak terduga bagi semua orang, termasuk Schweinsteiger yang harus menulis kembali di Twitter untuk meminta maaf kepada Italia.
"Oke, sepertinya saya tidak membawa terlalu banyak keberuntungan kemarin, maaf Italia. Makedonia Utara juga mengalahkan Jerman tahun lalu… tim yang tangguh. Portugal harus berhati-hati," tulis dia di media sosialnya, dikutip dari Football Italia.
Italia sekarang akan memainkan salah satu pertandingan paling tidak berguna melawan Turki, pekan depan. Ini dihitung sebagai perebutan tempat ketiga Jaur C. Namun tidak ada negara yang akan senang memainkannya karena tak mendapatkan apa pun. Italia dan Turki tetap menjadi penonton Piala Dunia 2022 akhir tahun ini.
Schweini, 37, adalah pemenang Piala Dunia bersama Jerman. Ia mengangkat trofi Liga Champions dan Liga Europa selama karier bermainnya. Dia pensiun pada 2019 setelah tiga tahun membela Chicago Fire.