Sabtu 26 Mar 2022 18:46 WIB

Erick Thohir Sebut Persebaya Bisa Jadi Contoh di Liga 1, Ini Alasannya

Persebaya dinilai memiliki pengelolaan dan manajemen klub yang cukup baik.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Muhammad Akbar
Menteri BUMN Erick Thohir (ketiga kiri) didampingi Gubernur Bali Wayan Koster (ketiga kanan) menyaksikan pertandingan Liga 1 antara Bali United melawan Persebaya Surabaya di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (25/3/2022).
Foto: Antara/Fikri Yusuf
Menteri BUMN Erick Thohir (ketiga kiri) didampingi Gubernur Bali Wayan Koster (ketiga kanan) menyaksikan pertandingan Liga 1 antara Bali United melawan Persebaya Surabaya di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (25/3/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, menyebut, Persebaya Surabaya dapat menjadi percontohan buat klub-klub Liga 1 lainnya.

Klub berjuluk Bajul Ijo itu dinilai memiliki pengelolaan dan manajemen klub yang cukup baik.

Secara khusus, Erick menyebut, klub-klub seperti Bali United ataupun Persib Bandung dianggap sudah sebagai klub besar lantaran memiliki nilai jual yang tinggi.

Kondisi ini membuat Bali United dan Persib Bandung sudah memiliki pemasukan yang besar. Kendati begitu, ada pula klub-klub yang terus berjuang untuk bisa tampil kompetitif di Liga 1 dan berusaha menembus papan atas Liga 1.

Untuk itu, Erick menyarankan, klub-klub tersebut untuk bisa mencontoh Persebaya Surabaya dalam hal pengelolaan dan manajemen. ''Bagaimana kunci beberapa klub, yang memang punya strategi besar, bisa melihat Persebaya.”

“Saya rasa, hal ini positif,'' tutur Erick saat diwawancarai sebuah stasiun televisi swasta usai menyaksikan laga Bali United kontra Persebaya di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Jumat (25/3) malam WIB.

Di kompetisi Liga 1, tutur Erick, sudah ada klub-klub berstatus klub besar dan klub-klub menengah.

Mantan bos pemilik Inter Milan itu pun mengungkapkan, apabila klub-klub menengah ini bisa terus bertahan di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia, maka klub-klub tersebut harus bisa memperbaiki tata kelola dan manajemen klub.

Dengan begitu, Erick berharap, kompetisi Liga 1 musim depan bisa semakin kompetitif. Terlebih, klub-klub yang promosi dari Liga 2 dinilai memiliki kemampuan yang cukup mumpuni untuk bisa bersaing di Liga 1.

''Apabila mau survive, klub-klub menengah itu harus punya manajemen dan pengelolaan yang baik. Akhirnya, kompetisi di Liga 1 pada musim depan akan semakin menarik,'' ujar Erick.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement