REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada perdagangan Selasa (29/3/2022). IHSG naik ke level 7.052,73 setelah ditutup menguat sebesar 0,67 persen pada perdagangan kemarin.
Kenaikan IHSG pada awal perdagangan hari ini ditopang oleh menguat saham-saham sektor konsumsi. Saham ICBP, UNVR dan KLBF masing-masing melesat di atas 1 persen. Lalu saham ACES menyusul dengan menguat sebesar 0,99 persen serta GGRM naik 0,73 persen.
Di sisi lain, penurunan saham sektor migas dan tambang juga menjadi pemberat kenaikan IHSG. AALI turun tajam hingga 3,67 persen dan ADRO terpangkas 2,10 persen. Sedangkan ITMG, PTBA dan INCO masing-masing terkoreksi satu persen.
Turunnya saham sektor migas dan tambang dipengaruhi oleh anjloknya harga minyak mentah. "Di pasar komoditas, harga minyak mentah jatuh sekitar 7 persen karena implementasi kebijakan Lockdown di kota Shanghai," kata Phillip Sekuritas Indonesia dalam risetnya, Selasa (29/3/2022).
China adalah negara pengimpor minyak mentah terbesar di dunia sehingga setiap ada penurunan permintaan akan menekan harga. Pada 2021, Cina mengkonsumsi sekitar 15 juta barel per hari (mbpd) dengan 10,3 mbpd berasal dari minyak impor.
Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasury Note) bertenor 10 tahun turun menjadi 2,46 persen dari 2,49 persen pada hari Jumat. Namun yield surat utang Pemerintah AS bertenor 3 tahun, 5 tahun dan 7 tahun sekarang lebih tinggi dari yield surat utang Pemerintah AS bertenor 10 tahun.
"Ini mengindikasi sejumlah investor meyakini pengetatan kebijakan moneter oleh bank sentral AS akan mengerem laju pertumbuhan ekonomi AS atau bahkan memicu resesi ekonomi," kata Phillip Sekuritas Indonesia.
Riset Phillip Sekuritas Indonesia memprediksi IHSG berpeluang menguat dengan level support 7.000 dan resistance pada level 7.075. Beberapa saham berpotensi menguat dan dapat disimak secara teknikal.
ASGR
Short Term Trend : Sideways
Medium Term Trend : Bullish
Trade Buy : 825
Target Price 1 : 855
Target Price 2 : 870
Stop Loss : 795
DGIK
Short Term Trend : Bullish
Medium Term Trend : Bullish
Trade Buy : 169
Target Price 1 : 192
Target Price 2 : 212
Stop Loss : 147
MEGA
Short Term Trend : Bullish
Medium Term Trend : Bullish
Trade Buy : 6525
Target Price 1 : 7100
Target Price 2 : 7525
Stop Loss : 5975