Universitas Brawijaya Bakal Gelar Pemilihan Rektor Baru
Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Fernan Rahadi
Universitas Brawijaya (UB) | Foto: humas UB
REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Universitas Brawijaya (UB) akan segera melaksanakan Pemilihan Rektor (Pilrek) Periode 2022 sampai 2027. Pelaksanaan ini merupakan pertama kalinya dilakukan sejak UB ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi Negeri berbadan Hukum (PTNBH).
Ketua Senat UB, Profesor Arifin menjelaskan, Pilrek kali ini akan diadakan oleh Majelis Wali Amanat (MWA). Pemilihan bisa dilakukan setelah melalui proses penjaringan di bagian Senat Akademik Universitas (SAU). Dengan adanya perubahan proses ini, Arifin berharap MWA dapat memilik rektor yang dapat membangun peradaban baru dengan keteladanan yang mencerahkan.
Menurut Arifin, terdapat sejumlah kriteria yang harus dipenuhi oleh para pendaftar calon rektor. Pertama, harus memiliki gelar akademik doktor yang berasal dari perguruan tinggi dalam negeri yang terakreditasi. "Atau perguruan tinggi luar negeri yang diakui oleh menteri," kata Arifin dalam konferensi pers di UB Kota Malang, Selasa (29/3/2022).
Kedua, calon rektor harus mempunyai pengalaman jabatan sebagai dosen dengan jenjang akademik paling rendah lektor kepala. Selanjutnya, calon harus berusia maksimal 60 tahun pada saat berakhirnya masa jabatan rektor yang sedang menjabat. Kemudian juga harus memiliki integritas, komitmen dan kompetensi manajerial untuk pengembangan kampus.
Di samping itu, calon rektor harus tidak sedang menjalani izin belajar lebih dari enam bulan. Lalu calon juga dipastikan tidak pernah dipidana penjara. Kemudian pendaftar rektor perlu memiliki visi, wawasan dan minat terhadap kemajuan dan pengembangan UB.
Menurut Arifin, proses pemilihan rektor ini akan terbagi dalam beberapa tahapan. Proses seleksi bakal calon rektor akan dilaksanakan pada 29 Maret hingga 12 April 2022. Kemudian untuk pemilihan calon rektor oleh Senat Akademik UB diadakan pada 13 hingga 21 April 2022. Lalu pengusulan tiga calon rektor UB ke Majelis Wali Amanat akan dilakukan pada 21 Mei 2022.
Selanjutnya, Arifin mengungkapkan, pemilihan rektor akan dilaksanakan oleh MWA. "Dan pelantikan rektor baru, rencananya akan dilakukan pada 26 Juni 2022," jelasnya.