Rabu 30 Mar 2022 18:42 WIB
...

Lewandowski yang tak Mau Berhenti

Robert Lewandowski memiliki tanggung jawab yang lebih besar di depan mata.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Endro Yuwanto
Striker timnas Polandia, Robert Lewandowski.
Foto: EPA-EFE/LUKASZ GAGULSKI
Striker timnas Polandia, Robert Lewandowski.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada Rabu (30/3) dini hari WIB, Stadion Silesian di Kota Chorzow bergemuruh saat sepakan penalti penyerang Polandia, Robert Lewandowski, merobek jala Swedia. Kedua tim bertemu pada final play-off Piala Dunia 2022 zona Eropa.

Setelah bermain imbang 0-0 pada babak pertama, tuan rumah mendapat durian runtuh sekitar empat menit selepas jeda. Wasit Daniele Orsato menunjuk titik putih usai pelanggaran yang dilakukan penggawa Swedia. Lewandowski yang menjadi algojo menunaikan tugasnya dengan baik.

Baca Juga

"Ini sangat sulit. Maksud saya, tekanan yang ada. Saya sudah sering menjadi penendang penalti dalam karier saya, tapi ini salah satu yang paling sulit," kata bomber asal klub Bayern Muenchen itu dikutip dari UEFA.com, Rabu.

Lewandowski mengetahui ada puluhan ribu pasang mata terfokus padanya. Ada yang berharap ia berhasil. Tak sedikit menginginkan ia gagal.

Namun Lewandowski fokus pada apa yang harus dilakukan. Dengan sedikit melakukan gerak tipu, eks Borussia Dortmund itu berhasil memperdaya kiper lawan. Setelahnya tuan rumah memantapkan keunggulan melalui sontekan Piotr Zielinski pada menit ke-72.

Kedua kalinya secara beruntun, Polandia tampil di event paling bergengsi sejagad. Sebelumnya the Eagles juga berlaga di Rusia empat tahun silam. Polandia mengulang fakta di masa lalu ketika negara tersebut lolos ke Piala Dunia 2002 dan 2006.

Tentu saja, ini baru permulaan. Lewandowski memiliki tanggung jawab yang lebih besar di depan mata. Bersama rekan-rekannya, ia tak ingin menjadi penggembira di Qatar.

Sebelum sampai pada hari pertandingan, para jugador Polandia ingin menikmati kemenangan sulit ini. Terutama jika melihat persiapan tim tersebut jelang final play-off ini. Ada yang sampai mendekam di ruang perawatan.

"Kami memiliki masalah sebelum pertandingan ini. Banyak pemain cedera, termasuk saya. Saya mengalami gangguan di lutut. Kami menderita, tapi sekarang kami bisa merayakannya. Bangga dan bahagia," ucap Lewandowski.

Lewandowski terus berkontribusi positif untuk tim yang ia bela. Tak hanya bagi FC Bayern, tapi juga buat negaranya. Kini sang penyerang sudah mengoleksi 75 gol di panggung internasional.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement