Jumat 01 Apr 2022 10:06 WIB

Pique Ungkap Kekesalannya saat Dibohongi Mantan Presiden Barcelona

Josep Maria Bartomeu menyewa perusahaan humas untuk 'menyerang' pemain Barcelona.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Israr Itah
Mantan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu
Foto: EPA-EFE/KIYOSHI OTA
Mantan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu

REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Gerrard Pique mengecam mantan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu, atas kebohongan yang mengakhiri masa jabatannya sebagai presiden klub. Bartomeu digantikan oleh Joan Laporta dalam pemilihan tahun lalu, setelah masa sulit di Camp Nou akibat krisis keuangan yang menyebabkan perginya Lionel Messi.

Bartomeu juga terlibat skandal Barcagate, ketika klub menyewa perusahaan humas untuk 'menyerang' pemain sendiri demi menjaga citra klub. 

Baca Juga

Bartomeu dinilai tidak memihak pada reputasi pemain senior seperti Pique dan Messi. Walaupun saat itu Pique membela Bartomeu, pemenang Piala Dunia 2010 itu kini secara terbuka mengkritik mantan presidennya tersebut.

"Dia orang yang selalu merasa tidak aman, atau memiliki keinginan untuk menyenangkan semua orang, yang artinya dia tidak tahu bagaimana berkata tidak," kata Pique, dikutip dari Daily Mail, Jumat (1/4/2022).