REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Warga Kota/Kabupaten Sukabumi merasakan guncangan gempa magnitudo 5,1 yang berpusat di Banten, Jumat (1/4/2022). Dampak guncangan gempa menyebabkan warga sempat berhamburan ke luar rumah dan perkantoran.

Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa magnitudo 5,1 tersebut terjadi sekitar pukul 14.14 WIB. Lokasi gempa pada koordinat 7.14 LS, 106.01 BT dan 35 kilometer Barat Daya Bayah, Banten dengan Kedalaman 10 kilometer. Gempa tidak berpotensi tsunami.

"Gempanya cukup besar dan lantai terasa bergoyang," ujar salah seotang warga di Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Dila N (26 tahun). 

Dia mengatakan, pada waktu kejadian, dirinya berada di sebuah ruko bangunan, sehingga getaran gempa cukup keras terasa. Namun beruntung gempa tidak berlangsung lama. Dari pantauannya, tidak ada rumah di sekitar bangunan ruko yang mengalami kerusakan.

Selain warga kota, warga Cisaat Kabupaten Sukabumi Diana (46) juga merasakan getaran gempa yang cukup kencang. "Getaran gempa cukup besar dan membuat warga terkejut,'' kata dia.

Di sisi lain, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi masih memantau dampak gempa di wilayah. Namun dari pantauan sementara belum dilaporkan adanya dampak kerusakan akibat gempa tersebut.

"Kami terus memantau dampak gempa di wilayah," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Imran Wardhani.