REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Pelatih Prancis Didier Deschamps mewaspadai Denmark setelah dalam undian putaran final Piala Dunia 2022 sama-sama masuk Grup D. Deschamps melihat dari kiprah Denmark di Euro 2020, yang lolos ke semifinal, dan berada di peringkat ke-11 dalam rangking FIFA. Oleh karena itu, Deschamps tidak ingin timnya merasa tertekan dengan kehadiran Christian Eriksen cs di Grup D.
''Mereka salah satu tim terbaik Eropa. Kami adalah juara dunia, tapi itu empat tahun lalu. Jangan merasa tertekan, hanya ada kegembiraan,'' kata Deschamps, dikutip dari laman resmi FIFA, Sabtu (2/4/202w).
Namun, Deschamp menyatakan, status Prancis sebagai juara bertahan Piala Dunia memberikan lebih banyak harapan dari suporter, dengan harus tetap bersikap tenang. ''Ada atau tidak ada tekanan, hanya adrenalin dan kegembiraan untuk apa yang diberikan Piala Dunia ini,'' ujar dia.
Beda dengan Deschamps, pelatih Denmark, Kasper Hjulmand, menilai situasi ini tidak terlalu bagus untuk timnya. Itu karena Prancis, lanjut dia, adalah satu tim terbaik di dunia dengan tim yang diisi oleh pemain-pemain berbakat. Sementara itu, jika Peru lolos dari babak play-off, mereka juga akan menjadi tim yang sangat kuat. Oleh karena itu, satu-satunya laga, kata dia, yang tidak boleh sampai kalah adalah saat melawan Tunisia.
''Ini tidak bagus. Kami ingin menghindari Prancis,'' ujar dia.