REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepala Tata Usaha Terminal Cicaheum Kota Bandung, Hamdani mengatakan, puncak lonjakan penumpang bus di Terminal Cicaheum diprediksi terjadi pada hari ini, Sabtu 2 April 2022.
"Puncak munggahan Ramadhan, kita prediksi terjadi hari ini. Itu hampir merata, terutama ke arah Timur untuk penumpang antar kota antar provinsi (AKAP),"kata Hamdani saat dihubungi Sabtu (2/4/2022).
Menurutnya, peningkatan jumlah penumpang di tahun ini masih terpaut jauh bila dibanding menjelang Ramdhan pada 2019 lalu. Lonjakan penumpang di 2022 hanya mencapai 10 hingga 15 persen.
"Masih kalah jauh apabila kita bandingkan dengan tahun 2019 waktu sebelum pandemi Covid-19. Di tahun ini memang ada kenaikan dibanding hari-hari biasa, yaitu sekitar 10 sampai 15 persen," ucapnya.
Hamdani menjelaskan, saat ini penumpang bus tidak lagi diwajibkan menunjukan hasil swab atau PCR. Tetapi setiap penumpang, wajib menunjukkan sertifikat vaksin dosis dua dan tiga. "Prokes tetap menjadi salah satu syarat perjalan. Lalu aplikasi PeduliLindingi, dan penumpang wajib menunjukan kartu vaksinasi dosis dua dan tiga. Untuk kapasitas, kita masih batasi di 70 persen," jelasnya.
Hamdani menambahkan, di tahun ini, Terminal Cicaheum Kota Bandung mensiagakan sebanyak 156 unit. Jumlah tersebut terbagi untuk AKAP dan antar kota antar dalam provinsi (AKDP). "Tahun ini, Terminal Cicaheum Kota Bandung mensiagakan sebanyak 156 unit. Jumlah tersebut terbagi untuk AKAP dan antar kota antar dalam provinsi," pungkasnya.