Sabtu 02 Apr 2022 20:52 WIB

Masyarakat Bisa Mudik, Jokowi Ingatkan Jaga Prokes dan Suntik Booster

Pandemi Covid-19 sudah terkendali, masyarakat bisa shalat di masjid.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo (kanan) mengecek harga dan ketersediaan sejumlah bahan kebutuhan pokok masyarakat di Pasar Rakyat Desa Tempurejo, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022).
Foto: ANTARA/HO/Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo (kanan) mengecek harga dan ketersediaan sejumlah bahan kebutuhan pokok masyarakat di Pasar Rakyat Desa Tempurejo, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, masyarakat dapat melakukan mudik ke kampung halaman menjelang Idul Fitri nanti. Namun, Presiden engingatkan agar masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan mendapatkan vaksinasi untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

"Jadi bagi masyarakat yang belum melengkapi dosis vaksin, belum mendapatkan vaksin booster agar segera melengkapi," ujar Jokowi dalam keterangan pers melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (2/4).

Baca Juga

Ia mengatakan, meskipun saat ini masih dalam suasana pandemi, namun laju penambahan kasus Covid-19 sudah dapat dikendalikan. Sehingga umat Muslim pada tahun ini dapat melaksanakan ibadah shalat wajib maupun shalat tarawih secara berjamaah di masjid.

Jokowi pun mengajak masyarakat agar menjadikan momentum ramadan tahun ini untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. "Selamat menjalankan ibadah di bulan Ramadan, semoga Allah SWT senantiasa melindungi bangsa Indonesia," kata Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Jokowi juga menyampaikan ucapan selamat menunaikan ibadah puasa di bulan suci ramadan tahun ini. "Saya ingin mengucapkan marhaban ya Ramadan selamat menunaikan ibadah puasa bulan Ramadan 1443 hijriah.

Mohon maaf lahir dan batin," kata Jokowi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement