REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Neymar da Silva Junior baru saja menandatangani perpanjangan kontrak di Paris Saint-Germain (PSG). Ia akan terus memperkuat klub tersebut hingga Juni 2025.
Namun, berjalannya waktu, apa pun bisa terjadi dalam sepak bola. Termasuk kemungkinan Neymar pindah ke klub lain, sebelum masa tugasnya di PSG berakhir. Terutama setelah timnya gagal melangkah jauh di Eropa musim ini.
Les Parisiens tak bisa melewati adangan Real Madrid. Beredar rumor, penyerang asal Brasil itu mendekat ke pintu keluar klub raksasa Prancis tersebut. Menurut the Sun, Newcastle United dan Barcelona memantau situasinya.
Namun dalam sebuah wawancara dengan Telefoot, mantan penggawa PSG, Nene, mengeluarkan pernyataan yang melegakan penggemar PSG. Sosok yang juga berasal dari Negeri Samba itu menegaskan kompatriotnya tidak akan ke mana-mana sebelum Les Parisiens menjadi jawara Eropa.
"Tentu saja dia ingin melanjutkan. Mimpinya adalah memenangkan Liga Champions bersama PSG. Itu yang dia katakan pada saya," kata sosok bernama lengkap Anderson Luiz de Carvalho ini, dikutip dari Sportskeeda, Senin (4/4/2022).
Nene tak asal bicara. Keduanya memiliki jalinan persahabatan yang erat. Beberapa bulan lalu, gelandang serang Vasco da Gama itu diminta datang ke Paris.
Tepatnya ketika Neymar mengalami cedera. Eks Barcelona ini ingin mendapatkan dukungan moril dari rekannya. Pantas saja, jika dia bercerita banyak hal pada pesepak bola 40 tahun itu.
Ini musim kelima Neymar berkostum PSG. Sejauh itu, ia tampil dalam 138 laga di berbagai ajang. Ia mencetak 94 gol dan menyumbang 57 assists.
Karier jebolan akademi Santos di ibu kota Prancis tak selalu berjalan mulus. Ia sering mendekam di ruang perawatan. Kemudian, tak jarang ia mendapat kritikan dari penggemar.
Termasuk yang terlihat belum lama ini. Bersama Lionel Messi, yang bersangkutan dicemooh pendukung sendiri. Tepatnya usai PSG tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions.
Namun Neymar tetap menjadi senjata utama klub tersebut. Siapa pun pelatihnya, jika dalam keadaan fit, pesepak bola 30 tahun itu langganan starting XI Les Rouge-et-Bleu.