Selasa 05 Apr 2022 00:31 WIB

ID Food Salurkan 17 Juta Minyak Goreng ke Pasar Rakyat

17 juta liter terdiri atas 13,5 juta liter hingga 17 Maret dan 3,5 juta pada 18 Maret

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
Sejumlah warga mengantre untuk membeli minyak goreng curah di sebuah toko sembako di kompleks pasar KlliwonTemanggung, Jawa Tengah, Senin (4/4/2022). Menurut pedagang mahalnya harga minyak goreng kemasan membuat warga memilih membeli minyak goreng curah seharga Rp15.500 per liter meski harus antre lama dan harus menunjukan fotokopi KTP.
Foto: ANTARA/Anis Efizudin
Sejumlah warga mengantre untuk membeli minyak goreng curah di sebuah toko sembako di kompleks pasar KlliwonTemanggung, Jawa Tengah, Senin (4/4/2022). Menurut pedagang mahalnya harga minyak goreng kemasan membuat warga memilih membeli minyak goreng curah seharga Rp15.500 per liter meski harus antre lama dan harus menunjukan fotokopi KTP.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau Holding BUMN Pangan ID Food terus berkomitmen menyalurkan pasokan minyak goreng melalui pasar rakyat atau tradisional ke beberapa daerah di Indonesia. Direktur Utama RNI (Persero) atau ID Food Frans Marganda Tambunan mengatakan hal tersebut dilakukan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan minyak goreng. 

"Pendistribusian ID Food ke daerah-daerah di Indonesia, dengan membagi beberapa titik lokasi pada tiap daerahnya hingga terdistribusi sebanyak 17 juta liter, terdiri atas 13,5 juta liter hingga 17 Maret dan 3,5 juta periode 18 Maret hingga 2 April 2022," ujar Frans dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (4/4/2022).

Baca Juga

Frans mengatakan ID Food berkomitmen terkait ketersediaan pasokan minyak goreng memenuhi kebutuhan pasar, kerja sama dengan asosiasi pedagang pasar, Pasar Jaya, Apical Group dan stakeholder terkait lainnya. "Pendistribusian minyak goreng curah terus berlangsung ke beberapa titik lokasi yang tersebar seluruh Indonesia," ucap Frans.

Frans melanjutkan daerah yang dituju untuk pendistribusian minyak goreng antara lain Aceh, Bali, Banten, Bengkulu, D.I.Yogyakarta, DKI Jakarta, Gorontalo, Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Papua. Adapun total penyebaran lokasi distribusi minyak goreng secara keseluruhan adalah 745 titik, dengan tingkat realisasi tertinggi dilakukan di daerah Jawa Timur, yaitu sebanyak 5.772.591 liter minyak goreng, hal tersebut dilakukan di 215 titik lokasi.

Menurutnya, seiring dengan pendistribusian minyak goreng, ID Food juga mensosialisasikan ke pedagang pasar untuk menjual minyak goreng khususnya curah sesuai HET yang ditetapkan pemerintah lantaran diakui saat ini banyak pedagang masih menjual minyak goreng curah di luar yang ditetapkan pemerintah. 

"Distribusi minyak goreng juga dilakukan sosialisasi kepada pedagang pasar untuk menyamaratakan harga minyak goreng curah yang telah didistribusikan oleh ID Food kepada pedagang sesuai ketentuan," ungkap Frans.

ID Food, lanjut Frans, telah mempersiapkan ketersediaan pasokan pangan menghadapi Ramadan 2022 untuk beberapa komoditas pangan lainnya, seperti mobilisasi sapi hidup yang didatangkan dari Boyolali, Nganjuk Jawa Timur yang dilakukan !nggota holding sektor peternakan untuk persiapan sentra konsumen di Jabodetabek menghadapi HBKN 2022.

Mengenai distribusi minyak goreng, lanjut Frans, dilakukan bersama dengan Anak Perusahaan Holding Pangan ID Food lainnya, yaitu Rajawali Nusindo dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI). Frans menyebut pendistribusian migor curah yang telah disalurkan sejak berlakunya Permenperin no. 8 Tahun 2022 dan Permendag no. 11 Tahun 2022 sebanyak 3.347.791 liter ke beberapa daerah di Indonesia per 2 April 2022. Sementara total minyak goreng yang sudah didistribusikan sejak pemberlakukan kebijakan terkait penyediaan minyak goreng di awal tahun sebanyak 13.796.607 liter minyak goreng curah, 34.660 minyak goreng dalam jerigen, dan 3.652.873 liter minyak goreng kemasan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo turut mengecek ke Pasar rakyat di daerah Jawa Timur dan Jokowi mengatakan, harga minyak goreng curah masih di atas harga yang ditargetkan oleh pemerintah, yaitu Rp 14 ribu per liter.

"Minyak di kemasan rata-rata harganya Rp 24 ribu. Minyak curah ada, tapi stoknya tidak banyak, tadi saya lihat sisanya cuma dua liter dan harganya Rp 15.500," ujar Jokowi dalam siaran pers Istana Kepresidenan pada 30 Maret 2022. 

Selain itu, Badan Pangan Nasional atau National Food Agency (NFA) bersama Kementerian Perdagangan juga turut membantu mengatasi isu ketersediaan minyak goreng bersama holding BUMN pangan, asosiasi pedagang dan pelaku usaha pangan.

“Badan Pangan Nasional bersama Kemendag dan Kementerian Perindustrian juga turut membantu menangani ketersediaan minyak goreng, hal ini pun dilakukan intens koordinasi dengan Kemendag, Kementerian Perindustrian dan Kementerian lainnya," ujar Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.

Arief juga mendorong ID Food melakukan percepatan terwujudnya ketersediaan dan keterjangkauan untuk komoditas pangan lainnya menghadapi Ramadhan 2022. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement