Selasa 05 Apr 2022 09:55 WIB

IHSG Dibuka Menguat Terangkat Kenaikan Saham Teknologi

Indeks saham di Asia pagi ini dibuka naik mengikuti pergerakan Wall Street.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta (ilusrasi). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa (5/4/2022).
Foto: Prayogi/Republika.
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta (ilusrasi). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa (5/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan kenaikan pada perdagangan Selasa (5/4/2022). Setelah ditutup menguat pada perdagangan kemarin, IHSG pagi ini dibuka naik ke posisi 7.122,91 dan terus melesat menembus level tertinggi baru di posisi 7.142,52. 

Phillip Sekuritas Indonesia mengatakan indeks saham di Asia pagi ini dibuka naik mengikuti pergerakan indeks saham utama di Wall Street semalam yang di dorong oleh reli saham di sektor Teknologi dan saham yang berpotensi tumbuh tinggi (growth stocks). 

Baca Juga

Kenaikan saham sektor Teknologi ini pun turut mengerek saham BUKA dan EMTK dengan kenaikan masing-masing sebesar 1,97 persen dan 1,65 persen. Selain itu, menguatnya saham energi dan tambang juga menopang kenaikan IHSG dengan INDY melesat 8 persen, ADRO menguat 4,63 persen, dan PTBA menguat 1,49 persen.

Di pasar obligasi, imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS (US Treasury Note) bertenor 10 tahun naik 3,5 bps menjadi 2,41 perseb. Kurva selisih imbal hasil antara surat utang Pemerintah AS bertenor 2 tahun dan 10 tahun masih bergerak terbalik (inverted). Ini menjadi sinyal bahwa resesi ekonomi berpotensi terjadi dalam satu atau dua tahun dari sekarang.