REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkapkan, cakupan vaksinasi booster konsisten mengalami kenaikan sejak Januari 2022 hingga menjelang periode mudik lebaran. Di level nasional, capaian vaksinasi booster saat ini telah mencapai 9,52 persen dari target Kemenkes.
“Pada level nasional, capaian vaksinasi booster saat ini mencapai 9,52 persen target Kemenkes atau naik sekitar 15 kali lipat dalam waktu tiga bulan,” kata Wiku saat konferensi pers melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (5/4/2022).
Sementara di beberapa daerah juga menunjukan percepatan capaian vaksinasi, seperti di Provinsi Bali yang saat ini telah mencapai 52 persen dengan pertumbuhannya yang mencapai 32 persen dalam waktu satu bulan. Wiku melanjutkan, pemerintah pusat akan terus mendorong percepatan vaksinasi booster di berbagai daerah, khususnya menjelang periode lebaran ini.“Terlihat bahwa upaya ini dapat mencegah lonjakan kasus contohnya di perhelatan MotoGP kemarin yang tentunya dibarengi juga dengan pengawasan protokol kesehatan yang ketat,” ujar Wiku.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan, syarat vaksinasi untuk mudik lebaran pada tahun ini mendorong peningkatan cakupan vaksinasi harian booster di seluruh provinsi di Jawa dan Bali.
Karena itu, lanjut Luhut, pemerintah akan terus mendorong agar masyarakat memanfaatkan momentum pengendalian Covid-19 saat ini dan juga memberikan kemudahan untuk menjangkau gerai vaksinasi.
“Sejak diumumkan sebagai salah satu syarat mudik Idulfitri tahun ini, laju vaksinasi harian untuk booster di seluruh provinsi Jawa Bali mengalami tanda-tanda peningkatan yang cukup tinggi,” kata Luhut di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (4/4/2022).
Selain itu, pemerintah juga akan menggelar pelaksanaan vaksinasi usai ibadah shalat tarawih dan juga di berbagai tempat publik lainnya seperti stasiun, bandara, terminal bus, pusat keramaian, dan juga tempat-tempat pelaksanaan mudik bersama.“Hal ini dilakukan semata-mata untuk tetap menjaga momen pandemi dalam kondisi yang baik ini,” ungkapnya.