Rabu 06 Apr 2022 12:31 WIB

Baznas Bantu Evakuasi Korban Banjir di Bekasi

Baznas bergerak cepat dalam membantu korban bencana dengan menerjunkan tim evakuasi

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerjunkan tim untuk membantu proses evakuasi korban banjir di Komplek IKIP dan Perum Jatibening Permai, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/4/2022).
Foto: Baznas
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerjunkan tim untuk membantu proses evakuasi korban banjir di Komplek IKIP dan Perum Jatibening Permai, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerjunkan tim untuk membantu proses evakuasi korban banjir di Komplek IKIP dan Perum Jatibening Permai, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (5/4/2022) lalu. Sebelumnya, hujan dengan intensitas tinggi pada Selasa kemarin menyebabkan banjir menerjang sejumlah wilayah di Bekasi dengan ketinggian bervariasi, antara 100-150 sentimeter.

"Baznas bergerak cepat dalam membantu korban bencana dengan menerjunkan tim evakuasi yang dibekali perahu karet serta perlengkapan lainnya. Fokus utama kami adalah bagaimana menyelamatkan warga terdampak dan membawanya ke tempat yang lebih aman," ujar Pimpinan Baznas RI, Saidah Sakwan MA, Rabu (6/4/2022), melalui siaran persnya.

Baca Juga

Saidah menambahkan, selain evakuasi, fokus Baznas selanjutnya adalah bagaimana membantu penyintas dalam hal pemenuhan kebutuhan pokoknya. "Setelah memastikan warga berada di tempat yang lebih aman, kini fokus Baznas beralih ke pemenuhan kebutuhan. Bagaimana agar penyintas mendapatkan kebutuhan dasar yang layak seperti makanan, selimut, pakaian, dan lainnya. Termasuk popok bayi, serta kebutuhan dasar yang lain," ucap Saidah.

Melalui dana yang disalurkan donatur, Baznas terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada mereka yang membutuhkan, termasuk korban bencana banjir. Baznas terus memonitor adanya potensi banjir yang menerjang permukiman  karena hujan dengan intensitas tinggi kemungkinan masih akan terjadi, yang diperparah adanya luapan sungai di sekitar lokasi langganan banjir.

"Kami tentu berharap kita semua dijauhkan dari bencana. Namun, ada kalanya kita juga harus waspada dengan adanya potensi bencana, seperti banjir yang terjadi. Untuk itu tim Baznas selalu bersiaga 24 jam untuk membantu penanganan banjir, serta yang utama adalah bagaimana membangkitkan korban banjir agar bisa segera pulih dan beraktivitas seperti biasa," pungkas Saidah.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement