REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI masih mendiskusikan kapasitas jamaah yang bisa ditampung di Jakarta International Stadium (JIS). Menurut dia, semua warga diundang untuk bisa ikut menunaikan ibadah sholat Idul Fitri di stadion berkapasitas 82 ribu penonton tersebut.
Ditanya mekanisme sholat Id nantinya, Riza menyebut, masih menunggu arahan dari pemerintah pusat. Pihaknya juga merancang diadakannya malam takbiran di JIS. "Terkait protokol sholat Idul Fitri kami tunggu petunjuk Kementerian Agama," kata Riza di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (6/4/2022).
Ketua DPD Partai Gerindra DKI itu menuturkan, ibadah sholat Idul Fitri akan digelar di luar lapangan, bukan di dalam stadion. Riza menyebut, seluruh warga Jakarta dipersilahkan untuk mengikuti sholat di JIS sebagai salah satu lokasi alternatif. Terlebih, JIS memiliki kelebihan lokasi yang luas, strategis, dan kemudahan akses.
Menyoal pembangunan JIS yang belum 100 persen rampung dan diresmikan, Riza tak menampiknya. Dia meminta dukungan dari masyarakat Ibu Kota agar bisa ikut mensosialisasikan jika Jakarta dan Indonesia khususnya, kini memiliki stadion berskala internasional baru. "Mari kita jaga, rawat dan kita gunakan sebaik baiknya untuk kepentingan masyarakat umum," ucapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan mengatakan, pembangunan JIS di kawasan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara merupakan karya anak bangsa yang besar potensinya. Dia mengenang, saat memulai kampanye 2017, pembangunan stadion bertaraf internasional dilakukan untuk mempersatukan warga dan ikut mendukung tim sepak bola di Jakarta.
"Karena itu, ketika kami memulai sebuah proses kampanye salah satu janji kami adalah membangun stadion bertaraf internasional di Jakarta. Itu bukan sekadar janji, dan alhamdulillah janji itu sekarang mendekati penuntasan," kata Anies dalam akun Youtube pribadinya dikutip, Senin (28/3/2022).