REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Polresta Bogor Kota dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berkoordinasi untuk memperbanyak dan melengkapi CCTV di tempat umum dan taman publik, untuk menjaga keamanan masyarakat. Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Bogor berencana menganggarkan penambahan CCTV pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2022.
Kepala Diskominfo Kota Bogor, Rahmat Hidayat, mengakui saat ini anggaran khusus untuk pengadaan CCTV memang belum ada. Namun, pihaknya tetap mengupayakan dengan menggunakan stok peralatan yang ada untuk sementara waktu.
“Dan ada CSR dari beberapa perusahaan teknologi informasi. Rencana (penganggaran) khususnya akan di APBD Perubahan 2022 dan 2023,” kata Rahmat kepada Republika, Kamis (7/4/2022).
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Dhoni Erwanto, mengatakan Polresta Bogor telah berkoordinasi dengan Pemkot Bogor, dalam hal ini Diskominfo untuk memperbanyak CCTV yang ada.
Permintaan itu berkaitan dengan proses penyelidikan kasus begal payudara, yang aksinya terekam kamera CCTV di Taman Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor beberapa waktu lalu.
Dengan adanya penambahan CCTV, kata Dhoni, kepolisian bisa lebih mudah melakukan pemantauan dan pengecekan secara berkala. “Bahwasanya untuk mempermudah pengawasan dan menjaga kemaanan masyarakat di tempat umum dan area publik, kita meminta melengkapi dan memperbanyak CCTV yang ada,” kata Dhoni.