REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG--Bantuan ambulan gratis Rumah Zakat dibutuhkan Sri Fatonah untuk mengantarkan anak kontrol ke spesialis mata yang berada di RSUD Abdul Muluk Jl. Dr. Rivai No.6, Penengahan, Kecamatan. Tj. Karang Pusat, Kota Bandar Lampung, Lampung. Sebenarnya dokter menyarankannya kontrol ke RSCM Jakarta, namun karena keterbatasan biaya, saat ini Ibu Sri hanya meminta antar anaknya ke RSUD Abdul Muluk.
Harvan, anak Ibu Sri Fatonah yang baru berusia 11 tahun di diagnosa Retino Blastoma sejak usianya masih 6 tahun, Harvan sering berobat setaip 4 atau 5 bulan sekali untuk memastikan kondisi matanya supaya tidak memburuk.
Retino Blastoma atau sering juga disebut Retino blastoma merupakan Suatu kanker mata yang dimulai di bagian belakang mata (retina), penyakit ini paling sering dialami pada anak-anak. Retino blastoma dapat terjadi pada salah satu atau kedua bola mata. Retino blastoma hanya memiliki sedikit gejala pada awalnya. Gejala akan jelas jika pupil terlihat putih ketika mata terkena cahaya atau terkadang dengan lampu kilat kamera. Mata mungkin tampak melihat ke arah berbeda. Penanganan berupa kemoterapi, radiasi, dan terapi laser mungkin akan membantu.
Saat ini Harvan dan Ibu Sri Fatonah untuk sementara tinggal di Rumah Singgah yang ada di lampung. "Alhamdulillah ada ambulan gratis Rumah Zakat yang bisa mengantar kami setiap kali kontrol k RSUD Abdul Muluk, terima kasih donatur Rumah Zakat," kata Sri.