Selasa 12 Apr 2022 02:51 WIB

Tayang 10 April, 60 Minutes Tampilkan Pantai Bitcoin El Salvador

60 Minutes akan menampilkan suatu tempat ikonik Pantai Bitcoin El Salvador

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Kripto (Unsplash/Jeremy Bezanger)
Kripto (Unsplash/Jeremy Bezanger)

60 Minutes, acara berita CBS yang telah berjalan sejak 1968, akan menampilkan suatu tempat ikonik yang dikenal sebagai Pantai Bitcoin El Salvador dalam episode baru yang ditayangkan pada 10 April.

Menurut posting Jumat lalu (08/04) dari akun Twitter 60 Minutes, acara berita investigasi akan menayangkan segmen di daerah ramah kripto El Zonte, sebuah desa yang terletak di El Salvador di mana penduduk dan pengunjung dapat menggunakan Bitcoin (BTC) untuk membayar apa pun dari tagihan utilitas hingga taco.

Baca Juga: Peter Thiel: Bitcoin Tidak Akan Pernah Dikendalikan Pemerintah

Sharyn Alfonsi, seorang jurnalis dan koresponden untuk acara tersebut, mewawancarai Mike Peterson, salah satu orang yang mendanai proyek tersebut dan mendorong adopsi kripto di antara penduduk.

Proyek Bitcoin Beach mendahului adopsi BTC sebagai alat pembayaran yang sah di El Salvador, yang pertama kali diumumkan oleh Presiden Nayib Buekele selama konferensi Bitcoin 2021 dan kemudian diberlakukan pada September 2021. Sejak saat itu, presiden telah melakukan beberapa pembelian BTC dengan total 1.801 BTC pada Januari sekitar 77 juta dolar pada saat publikasi.

Sebuah survei dari Kamar Dagang Salvador yang dirilis pada bulan Maret menunjukkan bahwa hanya 14% responden mengatakan mereka telah bertransaksi di BTC sejak Undang-Undang Bitcoin El Salvador mulai berlaku.

Lebih dari 90% perusahaan menyarankan bahwa adopsi Bitcoin memiliki sedikit dampak pada penjualan. Negara ini bergerak maju dengan penciptaan Bitcoin City, sebuah proyek yang didanai oleh obligasi BTC dan sebagian didukung oleh energi panas bumi dari gunung berapi.

Acara 60 Minutes tidak akan terbatas pada laporan tentang cryptocurrency dan termasuk wawancara eksklusif dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di lapangan di negara yang dilanda perang. Pemerintah Ukraina terus menerima sumbangan dalam kripto dan fiat untuk bantuan kemanusiaan, serta pendanaan untuk militer negara itu untuk melawan pasukan Rusia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement