Selasa 12 Apr 2022 07:51 WIB

Ponselnya Jadi Korban Kemarahan Ronaldo, Suporter Ini Tolak Undangan dari Sang Bomber MU

Ini menjadi bentuk permohonan maaf pengoleksi lima gelar Ballon d'Or tersebut.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi

Foto: AP/Rui Vieira

Cristiano Ronaldo dari Manchester United menatap bola saat pertandingan sepak bola Liga Premier antara Everton dan Manchester United di Goodison Park, di Liverpool, Inggris, Sabtu, 9 April 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Bintang Manchester United, Cristiano Ronaldo, sempat mengungkapkan permohonan maaf lantaran menampik dan merusak ponsel milik suporter di laga United kontra Everton, akhir pekan lalu. Tidak hanya itu, Ronaldo juga mengundang suporter tersebut untuk hadir langsung menyaksikan laga Setan Merah di Stadion Old Trafford.

Ini menjadi bentuk permohonan maaf pengoleksi lima gelar Ballon d'Or tersebut atas perilakunya tersebut. Namun, korban dari perilaku kurang apik Ronaldo di Stadion Goodison Park itu menolak undangan dan permohonan maaf bintang asal Portugal tersebut.

Baca Juga

Suporter yang menjadi korban aksi Ronaldo tersebut diketahui bernama Jake Harding. Saat menyaksikan laga United kontra Everton, remaja berusia 14 tahun itu datang bersama sang ibu, Sarah Kelly. Sarah pun menyebut, Jake enggan menerima permohonan maaf Ronaldo dan menolak tawaran undangan datang ke Stadion Old Trafford.

''Jika seseorang melukai Anda di jalan, kemudian dia mengundang jamuan makan malam, kami tidak akan mau. Hanya karena dia adalah Cristiano Ronaldo, kenapa kami harus menerimanya? Itu seperti kami berutang kepadanya, maaf saya, kami tidak berutang apapun. Dengan hormat, kami menolak tawaran itu,'' tutur Sarah kepada Liverpool Echo, Selasa (12/4/2022).

Sarah pun menegaskan, penolakan ini merupakan sikap dari Jake. Menurut Sarah, putranya tersebut sudah memutuskan tidak mau bertemu datang ke Stadion Old Trafford ataupun bertemu langsung dengan Ronaldo. Selain itu, Sarah juga telah menyerahkan semua penyelidikan insiden ini kepada pihak kepolisian.

"Ini bukanlah kata-kata saya, melainkan kata-kata putra saya. Pada akhirnya, insiden ini berpengaruh secara langsung kepada Jake. Jadi, saya menyerahkan sepenuhnya kepada dia. Dia memutuskan tidak mau ke markas United ataupun bertemu Ronaldo,'' tutur Sarah.

Insiden ini memang berbuntut panjang. Kepolisian Merseyside dikabarkan tengah melakukan penyelidikan terhadap insiden ini. Pihak kepolisian pun tengah berkoordinasi dengan Manchester United dan Everton, termasuk memeriksa rekaman CCTV di sekitar area masuk ke ruang ganti pemain.

Sebelumnya, Ronaldo diketahui sempat melakukan tindakan kurang elok usai laga United kontra Everton. Mantan bintang Real Madrid dan Juventus itu kepadatan menampik ponsel miliki suporter saat berjalan masuk ruang ganti pemain. Ponsel suporter itu pun sempat terjatuh dan dikabarkan mengalami kerusakan.

Video rekaman insiden ini pun tersebar luas di dunia maya. Beberapa jam setelah laga tersebut, Ronaldo diketahui mengunggah permohonan maaf di akun instagramnya. Pemain berusia 37 tahun itu mengaku tidak bisa menahan emosi dan kekecewaan lantaran United menelan kekalahan 0-1 dari Everton di laga tersebut.