Selasa 12 Apr 2022 09:59 WIB

Anggota Holding Pangan Ini Siap Mobilisasi Sapi untuk Ramadhan dan Lebaran

Mobilisasi sapi hidup oleh PT Berdikari sejalan dengan program holding dan Bapanas

PT Berdikari United Live Stock (BULS) bekerjasama dengan Rumah Potong Hewan (RPH) masyarakat dapat dengan mudah memperoleh daging sapi yang sehat, dengan proses pemotongan yang higienis dan terjamin halal dalam memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan hingga hari raya Idul Fitri nanti.PT Berdikari menyatakan kesiapan memobilisasi sapi hidup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat ramadhan dan Idul Fitri di wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya.
Foto: istimewa
PT Berdikari United Live Stock (BULS) bekerjasama dengan Rumah Potong Hewan (RPH) masyarakat dapat dengan mudah memperoleh daging sapi yang sehat, dengan proses pemotongan yang higienis dan terjamin halal dalam memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan hingga hari raya Idul Fitri nanti.PT Berdikari menyatakan kesiapan memobilisasi sapi hidup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat ramadhan dan Idul Fitri di wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota holding BUMN pangan atau ID Food, PT Berdikari menyatakan kesiapan memobilisasi sapi hidup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat ramadhan dan Idul Fitri di wilayah Jabodetabek dan Bandung Raya.

"Kami akan mobilisasi sapi hidup memenuhi pasokan sekitar Jabodetabek dan Bandung Raya, hal ini pun sejalan dengan arahan dari Badan Pangan Nasional," ujar Direktur Utama Berdikari Harry Warganegara dalam kegiatan bongkar muat sapi bakalan dari Australia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Senin (11/4).

Harry mengatakan kegiatan fattening atau penggemukan juga akan dilakukan secara intensif di kandang sapi mitra Berdikari, selain mobilisasi sapi ke sentra konsumen memenuhi kebutuhan masyarakat. 

"Saat ini terdapat 1500 ekor yang ada di cattle farm Berdikari sekarang, dan ini akan bertambah terus," ucap Harry.

Harry melanjutkan Berdikari akan terus menambahkan populasi sapi melalui program kemitraan serta kolaborasi program inseminasi sapi bersama Kementerian Pertanian. "Kami berupaya terus meningkatkan jumlah populasi sapi peternak kolaborasi stakeholder, pelaku Peternakan, Kementerian Desa, BUMDes, Desa Peternakan," ungkap Harry.

Menurut Harry, di Indonesia realisasi mobilisasi sapi-sapi peternak lokal dari Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Jawa Tengah, Jawa timur untuk mobilisasinya, ditambah lagi sapi hidup dari Australia untuk stok komoditas sapi.

Sementara itu, Direktur Utama Holding Pangan atau ID Food Frans Tambunan mengatakan program dari BUMN untuk membantu pemerintah mengatasi ketersediaan sapi hidup menjelang puasa lebaran. Frans menyampaikan swasembada daging tidak hanya bicara daging sapi, melainkan juga unggas dan sapi, dan ruminansia.

"Ke depan kami bersama Badan Pangan Nasional, Kementerian Pertanian juga akan mulai belajar dan fokus untuk melakukan menggemukan sumber sapinya bisa dari luar bisa dari lokal, tapi yang kami utamakan adalah nanti memobilisasi sapi-sapi dari peternak lokal," kata Frans.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement