Selasa 12 Apr 2022 16:29 WIB

Indo Premier Distribusikan Saham IPO GoTo Rp 5,83 Triliun

Indo Premier Sekuritas distribusikan saham kepada 107.385 investor

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin (11/4). Seremoni pencatatan perdana saham GOTO dihadiri oleh para pendiri, pejabat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju.Indo Premier Sekuritas telah mendistribusikan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) selama penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) hingga Rp 5,83 triliun. Saham tersebut didistribusikan kepada 107.385 investor.
Foto: Dok. Retno Wulandhari (tangkapan layar)
Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin (11/4). Seremoni pencatatan perdana saham GOTO dihadiri oleh para pendiri, pejabat Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hingga jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju.Indo Premier Sekuritas telah mendistribusikan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) selama penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) hingga Rp 5,83 triliun. Saham tersebut didistribusikan kepada 107.385 investor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indo Premier Sekuritas telah mendistribusikan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) selama penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) hingga Rp 5,83 triliun. Saham tersebut didistribusikan kepada 107.385 investor.

Secara nominal, nilai transaksi dan jumlah investor ini merupakan yang tertinggi yang pernah ditangani oleh perusahaan lokal. Sebelumnya, seluruh partipasi investor terhadap IPO tidak pernah menyentuh angka 100 ribu.

Baca Juga

"IPOT sendiri sebagai satu-satunya penjamin emisi efek GOTO mencatatkan rekor delivery saham GOTO kepada lebih dari 100 ribu investor," kata Direktur Utama PT Indo Premier Sekuritas, Moleonoto The, Selasa (12/4).

Moleonoto mengatakan para investor ini sepenuhnya merupakan investor lokal. Investor asing yang ingin mendapatkan eksposure pertumbuhan ekonomi Indonesia baru bisa melakukan pembelian GOTO melalui pasar sekunder setelah listing di Bursa Efek Indonesia.

Moleonoto mengapresiasi tingginya antusiasme masyarakat terhadap go public perusahaan lokal ini. Pasalnya, GOTO mengalami kelebihan permintaan pada masa penawaran sebesar 15,7x.

Seperti diketahui, GOTO meraup dana hingga Rp 15,8 triliun yang terdiri dari Rp 13,7 triliun yang ditawarkan melalui IPO dan Rp 2,1 triliun yang dilepas melalui skema greenshoe. Ada pun nilai kapitalisasi GOTO diperkirakan mencapai Rp 400 triliun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement